UINSA Newsroom, Jumat (20/10/2023); Lembaga Pendidikan PAUD (LPPAUD) UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya menggelar kegiatan berbagi makanan memperingati Hari Santri 2023. Kegiatan ini digelar di halaman Masjid Raya Ulul Albab Kampus A. Yani UINSA pada Jumat, 20 Oktober 2023.
Kegiatan rutin sebulan sekali di Hari Jumat ini bertepatan dengan moment peringatan Hari Santri Nasional. Shafira Irmalia Husma S.Psi., M.Psi., selaku Humas PAUD UINSA mengatakan, bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan pesan pada anak-anak PAUD agar menjadi santri cilik yang tumbuh jiwa sosial sejak dini, cerdas, beriman, dan berprestasi.
Guru pendamping yang kerap kali dipanggil dengan Bunda Shafira ini menjelaskan, bahwa anak-anak PAUD juga diperkenalkan dengan simbol Hari Santri Nasional. “Pada kertas yang dicetak terdapat gambar logo Hari Santri Nasional 2023 juga gambar anak yang sedang berdoa, mengaji, dan bersujud. Hal ini menjadi gambaran kepada anak-anak PAUD bahwa sebagai umat muslim haruslah gemar berdoa, mengaji dan tidak meninggalkan ibadah,“ Bunda Shafira.
Selain berbagi makanan ringan, kegiatan ini juga diiringi dengan pemilihan busana muslim terbaik sebagai bentuk representasi dari santri cilik. Pemilihan ini diselenggarakan sebagai variasi kegiatan santri cilik untuk menyalurkan gaya dan kelincahan dari anak-anak PAUD.
Bertindak selaku Dewan Juri, yakni Ustad Bahtiyar Rifai, M.Pd.I. Dalam kesempatan ini, Juara Lomba Busana Muslim Terbaik diraih Naomi Aziba Mecca (4,5 tahun), Juara 2 diraih Muhammad Farezel Viebianto (3,5 tahun), dan juara 3 Muhammad Zafran Hanafi (2 tahun).
Penghargaan ini diberikan dengan pemilihan busana muslim terbaik dengan tema santri. Tidak hanya dilihat dari busana, namun juga ekspresi anak-anak PAUD saat bersolek. Mulai dari ekspresi yang ceria, bersikap manis, cakap, juga semangat.
Selanjutnya, ana-anak PAUD juga dikenalkan dengan para wali-wali Allah yang menyebarkan Agama Islam. “Harapannya mereka dapat memahami mengenai Sejarah Islam melalui storytelling yang diterangkan oleh para bunda PAUD. Dengan begitu, harapan sejarah syiar Walisongo tersebut dapat menjadi teladan yang baik untuk anak-anak PAUD UINSA,“ tukas Bunda Shafira. (Syf/Magang23)
Penulis: Syifa‘ Yahyania Awim Tasya
Redaktur: Nur Hayati
Foto: Dinda
