Dekanat FST UINSA memenuhi undangan Workshop Review Revitalisasi Laboratorium Fakultas Sains dan Teknologi serta memenuhi Kewajiban pelaporan Pengadaan Revitalisasi Laboratorium FST UINSA dalam Monitoring dan Evaluasi Revitalisasi Peralatan Laboratorium oleh Kementerian Agama RI. Kegatan ini dilaksanakan Jumat-Minggu 11-13 November 2022 di Singhasari Resort Kota Batu Jatim. Kegiatan diawali dengan pemaparan dan diskusi Arah Kebijakan Program Revitalisasi FST PTKI oleh Ditjen Pendis Prof. Dr. Ali Ramdhani, M.T. Dilanjutkan dengan Peran Laboratorium Sebagai Pusat Riset Menuju PT Unggul dan Bereputasi oleh Dr. Ir. Tjahjo Pranoto, M.Eng. dari BRIN, Analisis Kebijakan Revitalisasi Perguruan Tinggi oleh Brain Tawazzan, S.T. dari Kementerian Agama Pusat dan Monitoring dan Evaluasi Revitalisasi Lab Saintek oleh Zupan Syarif, Bagian Sarpras Kementerian Agama RI.
FST UINSA diwakili oleh Dr. A. Saepul Hamdani, M.Pd., Dekan FST UINSA; Dr. Abid Rohman, S.Ag, M.Pd.I., Wakil Dekan Bidang AUPK; Dr. Khoirul Yahya, S.Ag, M.Si., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama; dan Yuanita Rachmawati, M.Sc., Kepala Laboratorium FST UINSA. Kegiatan Workshop Review Revitalisasi Laboratorium Fakultas Sains dan Teknologi sekaligus menjadi wadah Silaturahim Forum Dekan FST PTKIN Kemenag RI. Pada Kegiatan ini segala kendala yang dihadapi dapat ditemukan solusi dengan mudah, karena langsung berdiskusi dengan Ditjend Pendis Kemenag dan Bagian Pengadaan Revitalisasi Laboratorium Kemenag. Permasalahan seperti Migrasi Alat Revitalisasi FST UINSA sebagaimana dialami juga pada FST UIN Maliki Malang, dan UIN S.Thaha Jambi, menemukan Solusinya. Alat Pengadaan Revitalisasi FST melekat pada kebutuhan FST, sehingga juga harus dipindahkan agar Clean and Clear saat ada Audit dan Inspeksi.
Kewajiban pelaporan Pengadaan Revitalisasi Laboratorium FST UINSA dalam Monitoring dan Evaluasi Revitalisasi Peralatan Laboratorium oleh Kementerian Agama RI sudah dilaksanakan dengan baik. Hal ini ditujukan agar Revitalisasi Laboratorium FST UINSA ke depan tidak mengalami hambatan. Proposal Revitalisasi Laboratorium FST UINSA Tahun 2023, Tahun 2024 dan Tahun 2025 juga telah disubmit agar Ditjend Pendis Pusat dapat mengetahui kebutuhan Revitalisasi FST UINSA yang urgent.
Dekan FST UINSA Dr. Asep Saepul hamdani menegaskan perlunya menyusun Roadmap Laboratorium Prodi di bawah Lingkungan FST UINSA. Sementara ini, kebutuhan Pengadaan Revitalisasi Laboratorium hanya didasarkan pada kebutuhan untuk melengkapi kewajiban Tridharma Perguruan Tinggi tanpa adanya arah pengembangan yang Jelas. Dasar pengadaan Kebutuhan Revitalisasi Laboratorium FST UINSA harus dititikberatkan pada Distingsi Keilmuwan Program Studi. Adapun Distingsi Program Studi di lingkungan FST UINSA, adalah sebagai berikut.
Jurusan Sains
- Program Studi Biologi
Unggul dan kompetitif dalam bidang konservasi biodiversitas lingkup biologi tropika yang berlandaskan nilai-nilai keislaman.
- Program Studi Ilmu Kelautan
Unggul dan kompetitif dalam bidang pengelolaan sumber daya kelautan dan pemberdayaan masyarakat pesisir berdasarkan nilai-nilai keislaman.
- Program Studi Matematika
Unggul dan Kompetitif dalam bidang matematika terapan dan komputasi berdasarkan nilai-nilai keislaman.
Jurusan Teknologi
- Program Studi Arsitektur
Unggul, Kompetitif dan Bertaraf Internasional dalam pengembangan Arsitektur Nusantara.
- Program Studi Sistem Informasi
Unggul dalam transformasi digital untuk pemberdayaan kota dan komunitas berkelanjutan.
- Program Studi Teknik Lingkungan
Unggul dan kompetitif dalam pengembangan energi lingkungan terbarukan.
- Program Studi Teknik Sipil
Unggul dalam mendukung pengelolaan risiko kebencanaan.
Wakil Dekan 2 AUPK FST UINSA, Dr. Abid Rohman, S.Ag, M.Pd.I. menambahkan bahwa FST UINSA akan memastikan semua Persiapan, Pelaksanaan, hingga Pelaporan Pengadaan Revitalisasi di Tahun berikutnya Clean and Clear.
DOKUMENTASI KEGIATAN