@Ilmu Kelautan
Saturday, 19 February 2022
Alfariza Namira Sari berhasil meraih wisudawan terbaik Program Studi Ilmu Kelautan pada Yudisium ke 15 dan 16 Fakultas Sains dan Teknologi UINSA 2022 yang dilaksanakan secara daring pada 18 Februari 2022. Dengan raihan IPK 3,74, mahasiswi yang akrab dipanggil Rara ini juga berhasil menyelesaikan studinya dalam waktu 3,5 tahun.
“Alhamdulillah, bapak ibu dosen Ilmu Kelautan UINSA sangat membantu saya sehingga saya bisa lulus dengan masa studi yang lebih cepat dan IPK yang baik”, ujar putri dari Listijo Prihatini Susanti, S.E dan Abdul Harris Sudarsono, S.T. “Tidak lupa, restu dan doa orang tua juga sangat penting demi kelancaran saya selama perkuliahan”, tambah dara kelahiran Surabaya ini.
Ketika ditanya apa yang menarik dari Ilmu Kelautan UINSA, Rara langsung menjawab renang dan selam. “Saya menyukai renang sejak dulu”, jawab anak ke-2 dari dua bersaudara ini.
“Tentunya tidak hanya itu. Saya merasa bahwa Ilmu Kelautan UINSA benar-benar unik, berbeda dengan Ilmu Kelautan di universitas lain. Banyak hal menarik yang dipelajari di Ilmu Kelautan UINSA, termasuk bagaimana mengintegrasikan antara keilmuan di bidang kelautan dengan Islam yang relatif masih jarang dilakukan”, jelasnya.
Ketika memutuskan untuk menjadi mahasiswa Ilmu Kelautan di UINSA, Rara menetapkan beberapa tujuan yang harus dicapai yaitu menjadi mahasiswa yang aktif di organisasi, menjadi asisten dosen, lulus dengan masa studi 7 semester dan mendapat banyak pengalaman.
“Saya mulai mengeksekusi goals saya satu per satu. Dimulai dari semester 3 menjadi asisten laboratorium dan juga asisten dosen. Selain itu saya juga mendaftar untuk menjadi anggota di HIMAIKLA (Himpunan Mahasiswa Ilmu Kelautan) UINSA”, cerita mahasiswi berkacamata ini.
“Alhamdulillah saya terus diberikan kepercayaan untuk bisa menjadi asisten laboratorium dan asisten dosen hingga semester 7. Di periode kedua saya mengikuti HIMAIKLA UINSA, saya juga dipercaya untuk menjadi Kepala Departemen Hubungan Masyarakat. Saya juga diberi amanah untuk menjadi Kepala Divisi Hubungan Masyarakat di Marine Study Club UINSA”, lanjutnya.
Pengalaman menarik lainnya yang didapatkan Rara selama menjadi mahasiswa Ilmu Kelautan UINSA yaitu memiliki kesempatan untuk mengikuti pertukaran pelajar.
“Alhamdulillah, pertukaran pelajar pertama yang saya ikuti di Korea Selatan tahun 2019 dan yang kedua Research Exchange yang dilakukan dengan Hiroshima University, Jepang di tahun 2020 dan 2021”, ujar mahasiswi yang bercita-cita menjadi dosen sekaligus pengusaha ini.
Ketika diminta membagi kiatnya menjadi mahasiswa berprestasi, Rara menjawab dengan perencanaan yang baik dan fokus pada tujuan. “Prinsip saya selama kuliah yaitu dimulai dari menetapkan apa saja yang ingin dicapai. Kemudian, saya akan fokus untuk mencapai hal tersebut,” pungkas Rara.
