
Menapaki akhir tahun ajaran 2024/2025, Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Kota Surabaya menyelenggarakan ASAS (Asesmen Sumatif Akhir Semester) untuk kelas IX. Rangkaian kegiatan ini telah dimulai sejak Senin (10/04/2025) dan berlangsung hingga Kamis (17/04/2025). Asesmen Sumatif ini bertujuan sebagai bagian dari evaluasi akhir pembelajaran. Kegiatan Asesmen Sumatif Akhir Semester ini menjadi langkah awal untuk siswa menuju ke pendidikan selanjutnya. Selain sebagai alat untuk mengukur ketercapaian siswa, kegiatan ini juga menjadi penentu kelulusan siswa setelah tiga tahun lamanya belajar di madrasah. Kegiatan yang bukan hanya sekedar penilaian akhir namun juga menjadi simbol dari usaha dan kerja keras siswa selama berada di madrasah.
Banyak doa dan harapan yang dipanjatkan untuk peserta didik kelas IX agar pelaksanaan Asesmen Sumatif ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Peserta didik berjuang dan mengerahkan seluruh kemampuannya untuk menyelesaikan rangkaian asesmen mulai awal hingga akhir. Mereka juga berdo’a kepada Allah Swt agar kegiatan dapat dilalui dengan baik dan mendapatkan hasil yang memuaskan. Para staf dan guru juga mengerahkan usahanya untuk membantu mensukseskan kegiatan Asesmen Sumatif Akhir Semester. Tak hanya guru dan staf yang ikut berkontribusi dalam kegiatan ini, namun juga peserta didik kelas VII dan VIII yang diharuskan untuk masuk secara bergantian agar suasana sekolah menjadi lebih kondusif selama pelaksanaan Asesmen Sumatif Akhir Semester. Selain itu, mahasiswa MBKM FTK UINSA juga ikut terlibat dalam berjalannya kegiatan Asesmen Sumatif Akhir Semester ini.

Salah satu kontribusi mahasiswa yang paling nyata adalah menggantikan posisi guru pengawas di ruang-ruang ujian ketika guru yang bersangkutan tidak bisa hadir karena harus mengikuti kegiatan madrasah di luar kelas. Mahasiswa MBKM FTK UINSA bertugas menjaga ruang ujian, memastikan siswa mengikuti ujian dengan tertib, dan turut membantu kelancaran pelaksanaan ujian dari awal hingga akhir. Kehadiran mereka menjadi solusi yang sangat membantu, terutama di saat tenaga pengawas terbatas akibat benturan jadwal. Tidak hanya itu, mahasiswa MBKM FTK UINSA juga menjadi penghubung antara siswa dan sistem ujian berbasis aplikasi yang digunakan madrasah.
Ujian di MTsN 2 Kota Surabaya dilaksanakan secara online melalui ponsel pribadi siswa. Soal-soal ujian diakses melalui sebuah aplikasi khusus yang dikembangkan oleh tim madrasah. Sebelum mengerjakan soal, siswa harus memasukkan kode ujian yang hanya dibagikan oleh pengawas sesaat sebelum ujian dimulai. Setiap mata pelajaran memiliki kode yang berbeda, termasuk kode khusus yang dibagikan di akhir waktu untuk mengakhiri ujian. Sistem ini dirancang agar proses ujian tetap berjalan dengan tertib, aman, dan terkontrol. Namun dalam pelaksanaannya, tidak semua siswa langsung bisa mengakses soal tanpa hambatan. Beberapa siswa mengalami kendala teknis seperti jaringan internet yang terputus, aplikasi yang tidak terbuka dengan semestinya, atau ponsel yang tiba-tiba bermasalah.
Dalam situasi seperti ini, siswa diarahkan untuk segera melaporkan masalahnya kepada pengawas ruangan. Setelah itu, pengawas akan memberikan arahan agar siswa menuju ke ruang laboratorium komputer yang telah disiapkan khusus untuk menangani gangguan teknis. Di ruang laboratorium, siswa akan dibantu oleh tim teknis madrasah yang siap siaga mendampingi dan menyelesaikan berbagai kendala yang muncul. Dengan cara ini, proses ujian tetap bisa dilanjutkan tanpa mengganggu jalannya ujian bagi siswa lainnya. Mahasiswa PLP juga ikut berperan dalam mengarahkan siswa yang mengalami kendala ke tempat yang tepat, sekaligus memastikan bahwa siswa tetap tenang dan tidak panik saat menghadapi masalah teknis.


Kontribusi mahasiswa MBKM FTK UINSA ini mendapat apresiasi dari pihak madrasah. Melalui kegiatan ini nampak bahwa mahasiswa tidak hanya belajar bagaimana dunia pendidikan berjalan secara langsung, tetapi juga menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap kegiatan di sekolah tempat mereka praktik. Peran aktif mahasiswa menjadi contoh nyata bahwa kerja sama antara lembaga pendidikan tinggi dan satuan pendidikan seperti MTsN 2 Kota Surabaya dapat menciptakan suasana pembelajaran yang mendukung, adaptif, dan solutif di tengah berbagai tantangan.
Kegiatan Asesmen Sumatif Akhir Semester ini bukan hanya sekadar kegiatan akademik semata. Kegiatan ini menjadi bukti nyata akan kerja keras, jerih payah, pertumbuhan, dan segala yang peserta didik lalui selama tiga tahun belajar di MTsN 2 Kota Surabaya. Tak dipungkiri juga, hadirnya guru, staf, dan peserta didik kelas bawah dalam kontribusinya menjaga kegiatan ini kondusif serta lancar membuktikkan bahwa MTsN 2 Kota Surabaya sangat bersungguh-sungguh dalam perannya sebagai tempat tumbuh dan kembang peserta didik. Mahasiswa PLP yang baru bergabung bulan Februari dan terhitung cepat dalam beradaptasi dengan lingkungan sekolah juga tak luput menjadi bagian atas kesuksesan kegiatan ini.


Selain itu, peran dan kontribusi mahasiswa MBKM FTK UINSA sangatlah dibutuhkan dalam kegiatan ini. Kecakapan serta kesiapan merupakan kualifikasi yang diperlukan oleh sekolah kepada mahasiswa agar peserta didik terbantu, terarah, dan terorganisir selama ujian. Poin-poin tersebut pun dapat mahasiswa PLP penuhi. Kontribusi Mahasiswa MBKM FTK UINSA sangat membantu dan meringankan beban guru pengawas. Pengalaman ini memberikan berbagai pelajaran bagi mahasiswa itu sendiri. Membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis, belajar mengenai empati, profesionalisme dalam menangani tantangan di ruang ujian, mengenali karakter peserta didik, dan memecahkan masalah yang muncul tiba-tiba. Ilmu-ilmu tersebut tidak akan mahasiswa temukkan di dalam ruang kelas melainkan harus terjun ke lapangan secara langsung.
Terakhir, sinergi dari berbagai pihak yang terlibat seperti, peserta didik kelas IX sebagai peserta ujian, peserta didik kelas bawah, guru pengawas maupun bukan, tenaga kependidikan, dan juga mahasiswa MBKM FTK UINSA telah berhasil menciptakan suasana kolaboratif yang menciptakan berhasilnya Asesmen Sumatif Akhir Semester tahun ajaran 2024/2025. Pelaksanaan penilaian yang lancar ini mencerminkan berhasilnya kerjasama tim yang efektif, bertanggung jawab, dan solutif yang mana merupakan poin-poin penting agar terciptanya pendidikan di masa depan. Menjelang akhir tahun ajaran, momen ini menjadi pengingat yang membanggakan tentang apa yang dapat dicapai melalui dedikasi, persatuan, dan dukungan bersama. Menandakan bahwa kerjasama dan bersatunya pemikiran dapat menciptakan suatu hal yang bermanfaat bagi penerus bangsa.