
LPM News, 17 April 2025 — Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya terus mengakselerasi proses review dan redesain kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) melalui kegiatan Best Practice: Demo Aplikasi OBE, yang kali ini menghadirkan narasumber dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian tahapan strategis menuju kurikulum 2025 yang berdampak, sebagaimana tertuang dalam arahan Rektor dan penguatan SPMI UINSA. Diselenggarakan secara daring melalui Zoom, sesi ini diikuti oleh para desainer kurikulum berjumlah 88 orang, pimpinan fakultas: Dekan/Direktur Pascasarjana, Wakil Dekan I/Wakil Direktur Pascasarjana, Ketua dan Sekretaris Gugus Kendali Mutu (GKM), Ketua dan Sekretaris Program Studi, serta berbagai unit di lingkungan UINSA.

Sesi dimulai pukul 13.30 WIB dengan pembukaan oleh Wakil Rektor I UINSA, Prof. Ali Mudhofir, M.Ag., yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas institusi dalam mengadopsi sistem pembelajaran berbasis capaian dan aplikasi yang mendukung implementasinya secara efektif.
“Kolaborasi lintas institusi adalah kunci dalam membangun sistem pembelajaran berbasis capaian yang tidak hanya relevan, tetapi juga aplikatif. Kita harus siap mengadopsi teknologi dan praktik terbaik untuk menjawab tantangan akademik ke depan,” tegas Prof. Ali Mudhofir, M.Ag., saat membuka sesi kegiatan.

Sebagai narasumber, hadir Prof. Dr. Ir. Aulia Siti Aisjah, M.T. dari Direktorat Pascasarjana dan Pengembangan Akademik ITS, yang membawakan sesi Demo Aplikasi OBE. Dalam paparannya, Prof. Aulia menyampaikan pengalaman ITS dalam membangun sistem informasi akademik yang terintegrasi dengan pendekatan OBE, mulai dari perencanaan pembelajaran, pengukuran capaian pembelajaran, hingga pelaporan berbasis data.

Paparan ini disambut antusias oleh peserta yang aktif berdiskusi dalam sesi tanya jawab. Berbagai pertanyaan teknis dan strategis diajukan, mulai dari manajemen mata kuliah berbasis capaian, pengukuran kompetensi mahasiswa, hingga integrasi sistem IT yang mendukung kebijakan akademik kampus.

Kegiatan ditutup pukul 16.00 WIB oleh moderator, Korpus Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran UINSA, Holilah, M.Si, dengan menyimpulkan pentingnya transformasi digital dalam pengelolaan kurikulum dan penjaminan mutu akademik. Dengan kegiatan ini, diharapkan UINSA semakin mantap dalam mengimplementasikan kurikulum OBE yang berdampak dan relevan terhadap kebutuhan zaman serta dunia kerja.[lila]
UINSA Surabaya:
Building Character Qualities: for the Smart, Pious, and Honourable Nation
Stronger Together
Together Stronger
#BanggaUINSA
#AyoKuliahdiUINSA
#ItsMyDream
#ItsMyDestination
#UINSASurabaya
#UINSAJaya
#UINSAAkreditasiUnggul