Magister pendidikan Agama Islam— Program Studi Magister (S2) Pendidikan Agama Islam (PAI) UIN Sunan Ampel Surabaya menyelenggarakan kegiatan review kurikulum bersama para stakeholder pada Selasa, 15 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Fakultas Tarbiyah dan Keguruan dan dihadiri oleh sekitar 50 peserta yang terdiri dari berbagai unsur pemangku kepentingan.
Review kurikulum ini bertujuan untuk menyelaraskan antara kebutuhan dunia kerja, perkembangan keilmuan, serta standar mutu pendidikan tinggi, khususnya pada jenjang magister di bidang Pendidikan Agama Islam. Para stakeholder yang hadir meliputi perwakilan dari dunia pendidikan, lembaga pemerintah, organisasi profesi, alumni, pengguna lulusan, serta dosen dan mahasiswa aktif.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan menyampaikan pentingnya sinergi antara institusi pendidikan dan stakeholder dalam pengembangan kurikulum. “Kurikulum bukan hanya milik institusi, tetapi menjadi tanggung jawab bersama agar lulusan kita mampu menjawab tantangan zaman dan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari proses evaluasi dan pembaruan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) yang menekankan pada capaian pembelajaran lulusan. Beberapa masukan penting disampaikan peserta terkait relevansi mata kuliah, penguatan kompetensi pedagogik dan digital, serta penyesuaian dengan kebutuhan lapangan kerja.
Kaprodi S2 PAI menegaskan bahwa hasil dari review ini akan menjadi acuan utama dalam menyusun kurikulum baru yang lebih responsif, adaptif, dan berkualitas. “Kami sangat menghargai kontribusi semua pihak. Ini adalah langkah awal untuk terus memperbaiki dan mengembangkan prodi ke arah yang lebih baik,” tuturnya.
Kegiatan berlangsung dengan diskusi yang dinamis dan konstruktif, diakhiri dengan penyusunan notulensi rekomendasi yang akan ditindaklanjuti dalam perumusan kurikulum baru. Program Studi S2 PAI berkomitmen untuk terus membuka ruang dialog dan kolaborasi dengan stakeholder dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.