Magister Pendidikan Agama Islam — Program Magister Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya kembali menyelenggarakan ujian tesis sebagai bagian dari proses akademik akhir mahasiswa. Pada kesempatan ini, Muhammad Thonthowi Anwar sukses melaksanakan ujian tesisnya pada Selasa, 24 Juni 2025, bertempat di ruang sidang Pascasarjana UINSA dengan penuh semangat dan kesiapan akademik yang baik.
Tesis yang diusung oleh Thonthowi mengangkat tema yang sangat relevan dalam konteks keberagaman Indonesia, dengan judul “Implementasi Pendidikan Multikultural dalam Membentuk Toleransi Beragama: Studi Multikasus di SMK Dharma Bahari dan SMKN 6 Surabaya.” Penelitian ini menyoroti pentingnya penguatan nilai-nilai multikultural dalam dunia pendidikan, khususnya dalam membangun sikap saling menghargai dan toleransi antarumat beragama di lingkungan sekolah menengah kejuruan yang pluralistik.
Ujian tesis tersebut diuji secara langsung oleh tim penguji yang terdiri dari para akademisi berpengalaman dan ahli di bidang pendidikan dan studi Islam, yaitu Dr. Muhammad Fahmi, S.Pd., M.Hum., M.Pd, Dr. Sulanam, M.Pd, Prof. Dr. H. Ah. Zakki Fuad, M.Ag., dan Dr. Hj. Mardiyah, M.Ag. Keempat penguji menyampaikan apresiasi atas topik yang dipilih dan kedalaman analisis yang disajikan dalam penelitian ini, terutama karena mengangkat studi multikasus yang menggambarkan keragaman praktik pendidikan multikultural di lapangan.
Proses ujian berlangsung lancar dan penuh nuansa ilmiah. Muhammad Thonthowi mampu mempresentasikan temuan-temuannya dengan jelas serta memberikan argumentasi yang kuat dalam menanggapi pertanyaan dan masukan dari para penguji. Para penguji juga memberikan sejumlah catatan dan saran untuk penyempurnaan tesis, baik dari sisi konseptual, metodologis, maupun teknis penulisan.
Sebagai bentuk komitmen akademik, peneliti menyatakan akan segera melakukan revisi dan penyempurnaan berdasarkan saran-saran konstruktif yang telah diberikan demi kesempurnaan karya ilmiahnya.
Keberhasilan pelaksanaan ujian tesis ini menjadi bagian dari kontribusi UIN Sunan Ampel Surabaya dalam mencetak akademisi dan praktisi pendidikan yang tidak hanya unggul secara keilmuan, tetapi juga memiliki kepedulian tinggi terhadap isu-isu keberagaman, toleransi, dan kemanusiaan dalam dunia pendidikan Indonesia.
