Berita

Magister Pendidikan Agama Islam- Pada tanggal 6 Januari 2025, Magister Pendidikan Agama Islam (PAI) UIN Sunan Ampel Surabaya berhasil menggelar ujian tesis yang disampaikan oleh Moh. Irfan Sulthoni. Acara berlangsung di ruang sidang dengan pembimbing dan penguji terhormat: Prof. Dr. Hj. Evi Fatimatur Rusydiyah, M.Ag, Dr. Abdulloh Hamid, M.Pd, Dr. Hanun Asrohah, M.Ag, dan Prof. Dr. Kusaeri, M.Pd. Ujian ini berjalan sukses sesuai harapan, mencerminkan penguasaan materi oleh kandidat.

Tema Penelitian dan Tujuan

Moh. Irfan Sulthoni membawakan tesis berjudul “Pengaruh Chat-GPT dan Flipped Classroom dengan Efek Faktor Geografi terhadap Kemampuan Literasi Digital pada Mata Pelajaran PAI: Studi Komparatif di MAN 1 dan MAN 2 Gresik.”

Penelitian ini berfokus pada eksplorasi dampak teknologi modern, seperti penggunaan Chat-GPT sebagai alat bantu pembelajaran, yang dikombinasikan dengan model Flipped Classroom. Penulis mengaitkan efek faktor geografi dalam konteks madrasah di dua wilayah berbeda: MAN 1 Gresik dan MAN 2 Gresik, untuk menilai kontribusi pendekatan ini terhadap literasi digital siswa dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI).

Jalannya Sidang

Ujian tesis dimulai dengan presentasi yang komprehensif oleh Moh. Irfan Sulthoni. Kandidat menjelaskan latar belakang masalah, metodologi yang digunakan, serta analisis hasil penelitian secara runtut dan jelas.

Tim penguji memberikan tanggapan konstruktif, mengapresiasi orisinalitas tema serta kedalaman kajian literatur yang dilakukan. Mereka juga memberikan masukan untuk penyempurnaan hasil akhir penelitian. Irfan berhasil memberikan jawaban yang meyakinkan atas setiap pertanyaan kritis yang diajukan.

Temuan Penelitian

Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan penting, antara lain:

  1. Efektivitas Chat-GPT dan Flipped Classroom: Model ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan literasi digital siswa, terutama melalui interaksi mandiri dengan teknologi sebelum kelas dimulai (pra-tatap muka).
  2. Faktor Geografi: Letak geografis sekolah (urban versus rural) menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam pemanfaatan teknologi pembelajaran, dengan MAN 1 Gresik (urban) lebih responsif dibanding MAN 2 Gresik (suburban).
  3. Komparasi Hasil Literasi Digital: Siswa yang belajar dengan kombinasi teknologi dan pembelajaran flipped menunjukkan peningkatan kompetensi literasi digital yang lebih tinggi dibanding pendekatan konvensional.

Relevansi dan Kontribusi

Tesis ini tidak hanya memperkaya kajian pedagogik dalam lingkup PAI tetapi juga memberikan gambaran praktis tentang integrasi teknologi seperti Chat-GPT di dunia pendidikan Islam. Penelitian ini sangat relevan di era digital, di mana keterampilan literasi digital menjadi kebutuhan utama.

Penutup

Ujian tesis ini merupakan bukti nyata kerja keras Moh. Irfan Sulthoni selama masa studinya di Program Magister Pendidikan Agama Islam. Keberhasilan ujian ini diharapkan mampu membuka pintu penelitian lanjutan tentang digitalisasi dan inovasi pembelajaran berbasis teknologi di madrasah dan sekolah Islam lainnya.