Berita

LP2M Report, Kamis, 19 Januari 2023. Tim Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya ikut memeriahkan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) UINSA yang bertema “Outlook 2023: Akselerasi Mutu Akademik-Non Akademik serta Bonding Laboratories dengan Tridharma Perguruan Tinggi menuju Rekognisi Internasional.” Kegiatan yang digelar di Hotel Atria Malang pada 18 s.d. 20 Januari 2023 ini dibuka Rektor UINSA Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad.Dip.SEA., M.Phil., Ph.D.

Rektor UINSA mengamanahkan, agar setiap unit di UINSA melakukan digitalisasi data, kanalisasi data dengan baik, dan merelease semua kegiatan dalam slogan One Day One Post di website dan media sosial UINSA. Satu hal yang sangat menarik dan penting untuk dihighlight dari amanah Rektor adalah CHANGE-CHANCE, mengubah semua kesempatan untuk menjadi Prestasi. Semua unit kerja di UINSA harus pintar-pintar menyulap peluang untuk menjadi prestasi.

Di hari pertama RTM, para pimpinan Biro, Lembaga, Fakultas/Pascasarjana, dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) menyampaikan tindak lanjut hasil RTM UINSA Tahun 2021. Hasil RTM 2021 berupa temuan close dan open. Temuan dinyatakan close jika temuan tahun 2021 di masing-masing unit sudah ditindaklanjuti oleh unit terkait pada tahun 2022. Sedangkan temuan dinyatakan open, jika unit terkait belum bisa menindaklanjuti pada tahun 2022.

Dr. Ahmad Zaini, M.A., Ketua LP2M UINSA menyampaikan Tindak Lanjut (TL) dari RTM 2021. Pada RTM 2021, terdapat 6 (enam) temuan. Dari enam temuan tersebut, empat temuan sudah close, sudah selesai ditindaklanjuti.

Empat temuan yang sudah close tersebut adalah (1). Belum ada pedoman pengabdian kepada masyarakat khususnya untuk dosen; (2). Tema responsif gender belum masuk dalam Tridharma PT aspek Pengajaran; (3). Jumlah diseminasi hasil pengabdian ke stakeholders; (4). Jumlah publikasi hasil studi gender (jurnal/media lain).

Sedangkan dua temuan yang masih open adalah (1). Rasio dana pengabdian dosen masih di kisaran 3 juta rupiah, padahal untuk mendapatkan poin unggul harus di kisaran 5 juta rupiah; (2). LP2M belum pernah memberikan penghargaan kepada peneliti dan pelaksana pengabdian masyarakat yang berprestasi.

Selain target kinerja, Rektor UINSA berharap target pendapatan masing-masing unit tercapai, mengingat UINSA diproyeksikan akan menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) di tahun 2024. “Semoga selanjutnya, LP2M dan semua unit lain di UINSA bisa mencapai seluruh target kinerja yang telah direncanakan,” tukas Dr. Ahmad Zaini, M.A. (elha-lp2m)