@adminuinsa
Monday, 3 January 2022
UINSA Newsroom, Senin (03/01/2022); Puncak Peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama RI ke-76 tahun 2022, UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya ditutup dengan tasyakuran bersama di Lobby Twin Towers. Kegiatan ini dilakukan usai apel Peringatan HAB Ke-76 yang digelar di Gedung Sport Center and Multipurpose, Senin, 03 Januari 2022. Kegiatan sepenuhnya dilakukan dalam disiplin protokol kesehatan dengan peserta terbatas.
Pada kesempatan ini diberikan pula Tanda Kehormatan Satyalacanakaryasatya bagi 17 ASN di UINSA Surabaya. Sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 124/TK/TAHUN 2021. Tanda kehormatan 30 tahun pengabdian diberikan kepada Prof. Drs. H. Abu Azam Al Hadi. M.Ag.; Drs. Jeje Abdul Rojak, M.Ag.; Dr. H. Achmad Zuhdi DH, M.Fil.I.; dan Aslamiyah, S.E., M.M.
Selanjutnya Tanda kehormatan 20 tahun pengabdian diberikan kepada Ora. Hj. Aniek Nurhayati, M.Si.; dan Amal Taufiq, S.Pd., M.Si. Terakhir, untuk kategori Pengabdian 10 tahun yakni Dr. Abdul Basith Junaidy, M.Ag.; Haqqul Yaqin, M.Ag.; Dr. H. Budi Ichwayudi, M.Fil.I.; Isa Anshori, M.Ag.; Laili Bariroh, S.Ag., M.Si.; Moh. Fathoni Hakim, M.Si.; Dul Halim, S.Pd.I.; H. Mohammad Hadi Sucipto, Lc., M.H.I.; Ainur Rofiq Al Amin, S.H., M.Ag.; Moh. Ilyas Rolis, S.Ag., M.Si.; dan Zaky Ismail, M.Si. Selain itu, Ketua Dharma Wanita UINSA Surabaya, Hj. Nanik Najarwati, S.Ag., juga berkesempatan memberikan santunan bagi putra-putri pegawai di lingkungan UINSA Surabaya.
Rektor UINSA Surabaya, Prof. H. Masdar Hilmy, S.Ag., M.A., Ph.D., pun menyampaikan Pidato Menteri Agama, H. Yaqut Cholil Qoumas, S.Sos., pada Peringatan HAB Ke-76 di Jakarta. Menag RI menyampaikan, bahwa pada setiap Hari Amal Bakti, tanggal 3 Januari, dicanangkan sebagai Kick Off pelaksanaan program/kegiatan tahun berjalan.
Kementerian Agama, dinilai Menag RI, telah hadir sebagai payung teduh bagi semua unsur umat beragama, memberikan pelayanan prima bagi masyarakat, dan menjaga Pancasila, konstitusi, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk tetap dalam jalurnya.
“Dari perspektif tata kelola keuangan, Kementerian Agama juga mampu mempertahankan prestasinya. Kementerian Agama kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan tahun 2020. Capaian ini menjadi prestasi yang diraih selama lima tahun berturut-turut sejak tahun 2016,” ujar Menag RI.
Pada usia yang ke-76 ini, Menag RI juga menegaskan, bahwa Kementerian Agama harus terus berbenah. Prestasi yang telah diraih harus dipertahankan. Secara bersamaan, perlu terus berinovasi untuk mewujudkan Kementerian Agama yang lebih baik. “Untuk itu, jadikan agama sebagai inspirasi. Jadikan agama sebagai penggerak yang dapat meningkatkan daya kreativitas,” tegas Menag RI.
Selain itu, lanjut Menag RI, Lima Nilai Budaya Kerja Kementerian Agama, yaitu Integritas, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung Jawab, dan Keteladanan, harus senantiasa menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi ASN Kementerian Agama.
“Saya percaya apabila berpegang teguh pada itu semua, Pegawai Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama akan tampil sebagai sosok abdi negara yang luar biasa,” tukas Menag RI dalam sambutan peringatan HAB ke-76 yang mengusung tagline, ‘Transformasi Layanan Umat’ tersebut. (All/Humas)