
UINSA Newsroom, Selasa (10/06/2025); Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya menggelar acara ‘Launching Laskar Wakaf dan Pelepasan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa’ pada Selasa (10/06/2025). Kegiatan ini berlangsung di Gedung KH. Saifuddin Zuhri Sport Center and Multipurpose Kampus A. Yani Surabaya.
Acara ini dihadiri Rektor UINSA, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad. Dip. SEA., M.Phil., Ph.D, beserta jajaran pimpinan universitas. Hadir pula Kepala Kanwil ATR/BPN Provinsi Jawa Timur, Dr. Asep Heri, S.H., M.H., QRMP bersama tujuh kepala kantor ATR/BPN dari Kabupaten/kota, serta Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Dr. Moh. Arwani., M.Ag., M.HI., bersama tujuh kepala kantor Kemenag kabupaten/kota.

Dalam laporannya, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Dr. H. Moh. Syaeful Bahar, S.Ag, M.Si., menyampaikan bahwa pada tahun 2025 UINSA menyelenggarakan lima jenis program KKN mahasiswa, yaitu:
- KKN Internasional (Arab Saudi, Malaysia, Thailand, dan Korea Selatan)
- KKN Kolaborasi Nusantara di Yogyakarta, bekerja sama dengan seluruh PTKIN se-Indonesia
- KKN Konservasi Hutan di Kalimantan Barat bersama Yayasan Inisial Alam Rehabilitasi Indonesia
- KKN Kampung Arek Suroboyo
- KKN Reguler di tujuh kabupaten/kota di Jawa Timur

KKN Reguler akan dilaksanakan di 188 desa dan kelurahan yang tersebar di Surabaya (20 kelurahan), Lamongan (30 desa), Ngawi (30 desa), Pasuruan (40 desa), Probolinggo (40 desa), Bondowoso (16 desa), dan Banyuwangi (12 desa).
“Dalam pelaksanaannya, KKN Reguler tahun ini berkolaborasi dengan Kanwil ATR/BPN Provinsi Jawa Timur untuk mendukung pelaksanaan Sensus Wakaf, sebagai bagian dari agenda strategis nasional di bidang pertanahan dan wakaf,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor UINSA dalam sambutannya menyampaikan bahwa KKN tahun 2025 bukan sekadar wahana pembelajaran di masyarakat. Tetapi juga sarana strategis untuk menjawab kebutuhan bangsa, khususnya dalam hal penguatan, pencatatan, dan pemanfaatan aset wakaf.
Rektor juga memberikan pesan khusus kepada 4.672 mahasiswa peserta KKN agar menjalani seluruh proses dengan ikhlas, penuh semangat, menikmati, dan selalu mensyukuri apapun yang akan dihadapi di masyarakat.

“Orang kalau bisa sampai pada tahapan menikmati, berarti dia sudah menjalani proses dengan baik. Maka setelah menjalani, nikmati, dan jangan lupa dengan tahapan yang terakhir: mensyukuri,” pesannya.
Sebagai penutup, Rektor juga mengapresiasi sinergi antara UINSA, Kanwil ATR/BPN, dan Kanwil Kemenag yang memungkinkan terlaksananya KKN Reguler dengan skala luas dan berdampak nyata. Rektor mengajak seluruh mahasiswa untuk berperan aktif dalam memecahkan persoalan masyarakat.

“Negeri ini tidak akan bisa baik dengan sendirinya jika orang-orang baik diam. Buruknya ruang publik bukan karena semakin canggihnya orang jahat, tapi karena diamnya orang baik,” tegasnya.
Dengan semangat pengabdian dan kolaborasi, UINSA berharap para mahasiswa peserta KKN mampu memberikan kontribusi nyata demi kemajuan bangsa dan kesejahteraan masyarakat. (Nls/Humas)

Reportase: Nilasari
Redaktur: Nur Hayati
Foto: Mualam
Highlight: Kamal