Berita

Surabaya, 22 Juni 2024 – Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) sukses menyelenggarakan acara UINSA International Youth Camp 2024 dengan tema “Earth Vibes: Embracing Sustainability Together”. Acara ini berlangsung selama tiga hari dari 20 hingga 22 Juni 2024 dan diikuti oleh 40 mahasiswa asing dari berbagai negara, termasuk Mesir, Yaman, Tajikistan, Sudan, Somalia, Pakistan, dan beberapa negara lainnya.

Acara dimulai dengan Opening Ceremony yang dilaksanakan di Gedung Tower Tengku Ismail Yakub lantai 9. Direktur International Office UINSA, Dr. Nabiela Naily, membuka acara dengan pidato inspiratif yang menekankan pentingnya keberlanjutan dan kolaborasi internasional dalam menghadapi tantangan lingkungan. Dalam pidatonya, Dr. Nabiela menyampaikan, “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga bumi ini. Melalui kemah internasional ini, kita berharap bisa berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam mengelola lingkungan secara berkelanjutan.”

Setelah upacara pembukaan, peserta mengikuti berbagai aktivitas permainan yang dirancang untuk mempererat hubungan antar mahasiswa dari berbagai negara. Aktivitas permainan ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga membangun kerja sama tim dan semangat persahabatan di antara para peserta.

Pada hari kedua, peserta menuju ke Kampus Gunung Anyar untuk mengikuti sesi materi mengenai pengolahan sampah. Para dosen ahli lingkungan dari Fakultas teknik UINSA memberikan presentasi mendalam tentang teknik-teknik pengolahan sampah yang efektif dan ramah lingkungan. Mereka juga membahas pentingnya pengurangan, penggunaan ulang, dan daur ulang (3R) dalam kehidupan sehari-hari. Setelah sesi materi, peserta melanjutkan kunjungan ke tempat daur ulang sampah di Jambangan. Di sana, mereka melihat langsung proses daur ulang berbagai jenis sampah, mulai dari plastik hingga kertas. Peserta juga mengunjungi sebuah rumah produksi kerajinan dari bahan bekas, di mana mereka belajar tentang bagaimana limbah dapat diubah menjadi produk bernilai tinggi. Aktivitas ini memberikan wawasan praktis tentang bagaimana pengelolaan limbah dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan ekonomi lokal.

Pada hari terakhir, peserta mengunjungi Dinas Lingkungan Hidup Surabaya. Di sana, mereka mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang berbagai program lingkungan yang dijalankan oleh pemerintah kota. Peserta juga diajak untuk berdiskusi mengenai tantangan dan solusi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di kota-kota besar. Kunjungan dilanjutkan ke Kampung Hijau Genteng, sebuah kawasan percontohan di Surabaya yang menerapkan konsep lingkungan hijau dan berkelanjutan. Peserta diajak berkeliling kampung untuk melihat berbagai inisiatif hijau, seperti taman vertikal, pengolahan limbah organik, dan penggunaan energi terbarukan. Kunjungan ini memberikan inspirasi bagi peserta untuk menerapkan konsep serupa di negara masing-masing.

Acara ditutup dengan beberapa aktivitas dan permainan seru di Alun-Alun Surabaya. Dalam suasana penuh keceriaan, para peserta saling berbagi kesan dan pengalaman selama tiga hari mengikuti kemah internasional ini. Aktivitas penutup ini menekankan pentingnya kolaborasi global dalam menghadapi tantangan lingkungan dan menjaga keberlanjutan bumi. UINSA International Youth Camp 2024 berhasil menjadi platform bagi para mahasiswa dari berbagai negara untuk belajar, berbagi, dan berkolaborasi dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan. Dengan tema “Earth Vibes: Embracing Sustainability Together”, acara ini tidak hanya meningkatkan kesadaran lingkungan, tetapi juga mempererat hubungan internasional dan memperkaya pengalaman peserta dalam mengelola lingkungan secara berkelanjutan.