Surabaya – Program studi Ilmu Politik (IP), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya saat ini tengah mempersiapkan Asesmen Lapangan (AL) reakreditasi Prodi. Prodi IP membentuk tim guna menyiapkan dokumen dan bukti sahih sembilan kriteria di dalam instrumen akreditasi. Berdasarkan ketentuan Peraturaan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Program Studi, Instrumen akreditasi meliputi 9 kreteria yaitu (1) Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi, (2) Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama, (3) Mahasiswa (4) Sumber Daya Manusia, (5) Keuangan, Sarana dan Prasarana, (6) Pendidikan, (7) Penelitian, (8) Pengabdian, dan (9) Luaran dan capaian Tridharma. Tim terdiri dari 10 dosen dan 11 mahasiswa, mereka ditempatkan di ruang Laboratorium Parlemen FISIP, agar saling berkoordinasi satu sama lain. Di laboratorium inilah dosen dan mahasiswa bekerja membantu proses akreditasi Prodi.
Suasana persiapan AL Prodi Ilmu Politik
Tujuan dibentuknya tim akreditasi ini adalah untuk mempermudah menyiapkan kebutuhan akreditasi yang dalam waktu dekat akan ada agenda AL dari tim asesor BAN-PT, sehingga bisa mendapatkan hasil maksimal. Hingga hari ini, tim akreditasi sudah bekerja 5 hari, tepatnya dimulai pada hari Kamis, 17 November 2022.
Para dosen dan mahasiswa yang tergabung dalam tim ini terus berusaha semaksimal mungkin agar reakreditasi Prodi IP mendapatkan predikat Unggul, para mahasiswa juga dipacu untuk terus melakukan cross check hyperlink, sinkronisasi dokumen, dan kompilasi hasil cetak dokumen. Hal ini dilakukan agar pada saat AL Prodi IP telah benar-benar siap 100%.
“Proses yang dilakukan oleh tim akreditasi juga harus cepat dan tepat agar kami siap untuk dinilai ketika asesor akreditasi datang. Target-target harian terus dilakukan dan diusahakan agar proses sesuai dengan deadline yang ditentukan oleh Fakultas” Ungkap Sekprodi IP, Ajeng Widya Prakasita,
Kegiatan mahasiswa mencetak dokumen
Sibuk sebagai mahasiswa sudah biasa, namun mereka mempunyai tantangan tersendiri ketika diajak untuk bergabung dalam tim akreditasi ini. Ditengah kesibukannya sebagai mahasiswa, ternyata para mahasiswa tim akreditasi ini memiliki alasan tersendiri untuk ikut dan mau bergabung dalam tim akreditasi yang terbilang sibuk ini.
“Ingin menambah pengalaman dalam mengurus masalah administrasi, menambah relasi, dan mengisi waktu luang yang ada merupakan alasan kenapa saya mau bergabung dalam tim akreditasi ini,” ungkap Alhiqni.
“Harapannya semoga akreditasi Prodi Ilmu Politik ini naik dari baik menjadi unggul. Harapan untuk saya sendiri semoga saya mendapatkan ilmu yang bermanfaat dari proses membantu akreditasi ini,” ujarnya.
Hal yang sama disampaikan Puja mahasiswa FISIP, dalam jawabannya mengatakan bahwa saat ini Prodi Ilmu Politik UINSA masih trakreditasi Baik, sehingga dirinya berharap semoga dengan reakreditasi ini Prodi IP segera mendapatkan akreditas Unggul. Selain itu dirinya juga berharap pelayanan, pembelajaran di prodi Ilmu Politik semakin meningkat setelah mendapatkan akreditasi unggul.
Sementara itu, Ajeng Widya Prakasita, Sekretaris Prodi IP, berharap proses persiapan AL reakreditasi Prodi bisa selesai sesuai deadline pada hari Jumat, 25 November 2022 dan siap dinilai oleh Asesor BAN-PT. Menurutnya IP sudah siap menyambut akreditasi baru yang insyaAllah unggul.
Editor : Umam
Publisher: Agnina