Berita

Malang, 13 Februari 2025 – Pada hari kedua minggu pertama program magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya diperkenalkan dengan platform MATIC (Malang Kabupaten Tourism Intelligence Center). MATIC merupakan big data milik Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang yang dikembangkan sebagai platform pintar untuk memudahkan wisatawan dalam mengakses informasi wisata di Kabupaten Malang.

Bayu Andry Hartanto, staf Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Muda, menjelaskan bahwa setiap mahasiswa yang melaksanakan magang di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang harus memahami sistem MATIC. Menurutnya, pengenalan terhadap big data ini bertujuan agar mahasiswa memiliki wawasan lebih luas mengenai aspek pendukung sektor pariwisata di Kabupaten Malang.

“Mahasiswa tidak hanya diperkenalkan dengan platform dan big data MATIC, tetapi juga diajarkan cara menambahkan data baru dalam kategori pariwisata yang tersedia. Hal ini penting agar mereka memahami bagaimana pengelolaan data wisata dilakukan secara digital,” ungkap Bayu Andry Hartanto.

Dalam sesi pengenalan ini, Bayu tidak bekerja sendiri. Ia didampingi oleh Andri Nur Cahyo, staf Ahli Pertama Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif, yang turut memberikan bimbingan teknis kepada mahasiswa. Setelah mendapatkan pemahaman dasar, mahasiswa langsung diminta untuk mencoba mengakses dan memperbarui data di platform MATIC.

Sebagai bagian dari tugas magang, mahasiswa diberi tantangan untuk mencari informasi yang belum terdaftar di platform. Mereka diminta menambahkan data baru terkait kategori Hospitality, produk ekonomi kreatif (ekraf), dan destinasi wisata dengan melakukan pencarian melalui Google Maps atau sosial media. Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa dapat menggali lebih dalam mengenai potensi wisata Kabupaten Malang serta memahami bagaimana data-data pendukung pariwisata dikumpulkan dan dikelola.

Dengan adanya pengenalan MATIC, mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pengalaman praktis dalam pengelolaan big data sektor pariwisata, sekaligus berkontribusi dalam memperkaya informasi wisata Kabupaten Malang. Program magang ini menjadi langkah strategis dalam membekali mahasiswa dengan keterampilan digital yang relevan di era industri 4.0, khususnya dalam sektor kepariwisataan.

FISIP UINSA terus berkomitmen untuk memberikan pengalaman belajar yang aplikatif bagi mahasiswanya, salah satunya melalui program magang yang memungkinkan mereka untuk langsung terlibat dalam praktik profesional di berbagai sektor industri. Dengan keterlibatan aktif dalam proyek-proyek berbasis digital seperti MATIC, mahasiswa tidak hanya meningkatkan kompetensi akademik, tetapi juga mengembangkan keterampilan praktis yang bermanfaat bagi karier mereka di masa depan. (FyP)


Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan program FISIP UINSA, silakan kunjungi dan ikuti media sosial kami di Instagram.

Loading