JELANG AKREDITASI, FEBI GELAR RAPAT INTERNAL BERSAMA INTERNASIONAL OFFICE UINSA SURABAYA
Hari ini Selasa tanggal 31 Januari 2023, Internasional Office UIN Sunan Ampel Surabaya menerima tamu dari Fakultas Ekonomi Bisnis dan Islam (FEBI) Dr. H. Muhammad Lathoif Ghozali, Lc., MA., selaku Wakil Dekan 1 dan Dr. Sri Wigati, MEI., selaku Kepala Jurusan Fakultas, yang bertujuan mendiskusikan terkait persiapan Student Internasional Mobility di Lingkungan FEBI, dengan beberapa pertimbangan di antaranya adalah peta kurikulum yang ada pada FEBI UINSA Surabaya. Maka, beberapa pilihan Universitas Mitra dalam program perdana Student Exchange atau Mobility 2023 di FEBI ini, mengerucut pada IIUM (International Islamic University Malaysia) atau UNISZA (Universiti Sultan Zainal Abidin).
Di antara kelebihan dari IIUM (International Islamic University Malaysia) adalah standard dan Internasionalisasi outlook nya yang mapan karena di sana pun pembelajaran di kelas menggunakan pilihan bahasa inggris ataupun bahasa arab, sementara kelebihan dari UnisZa UNISZA (Universiti Sultan Zainal Abidin) adalah keilmuan keislaman plus komitmen untuk mendorong resiprokality dan benefit dalam bentuk pengiriman student ke UINSA juga. Hal ini mengingat bahwa adalah penting bagi kita untuk berfikir juga tentang bagaimana dapat mendorong student inbound (Mahasiswa asing masuk ke dalam) selain menyukseskan pengiriman mahasiswa kita keluar negeri atau yang biasa disebut sebagai student outbound.
Diskusi lanjutan dengan fihak universitas mitra tentu diperlukan dan telah dijadwalkan. Ada beberapa poin penting yang juga di hasilkan diantaranya adalah rencana strategi menawarkan program student mobilit mandiri ke mahasiswa-mahasiswi (biaya mandiri mahasiswa). Hal ini tentu untuk mendukung optimalisasi program yang memang telah dicanangkan dukungan supporting budget-nya dari fakultas. Beberapa rencana peluang dan kerjasama lanjutan seperti penyelenggaraan online a course yang akan melibatkan baik itu dosen ataupun kedua mahasiswa kedua kampus UINSA dan kampus mitra misalkan UINSA-UnisZa dan juga sempat di petakkan. Pada intinya, FEBI memiliki komitmen kuat untuk akselerasi internasionalisasi; hal ini berarti harapannya student mobility (exchange jika dimungkinkan) akan di adakan pada semester ini terutama mengingat FEBI akan menerima akreditasi untuk 4 prodinya dan karenanya membutuhkan beberapa capaian terkait internasionalisasi.
Semoga.
(NN,CM,Ar)
