Di era informasi yang semakin berkembang pesat, penulisan artikel ilmiah dan populer menjadi keterampilan yang sangat penting bagi para mahasiswa. Untuk meningkatkan kemampuan penulisan mereka, Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) UIN Sunan Ampel Surabaya menggelar pelatihan submisi artikel ilmiah dan populer bagi mahasiswa pada Kamis-Jumat, 13-14 Juli 2023. Kegiatan ini diikuti oleh 120 mahasiswa semester 2-8 dari enam prodi yang ada di FUF.
Acara pelatihan ini bertujuan untuk memberikan panduan praktis kepada para mahasiswa dalam mengembangkan kemampuan penulisan artikel ilmiah dan populer yang efektif dan menarik untuk dipublikasikan. Pada hari pertama, pelatihan ini menghadirkan dua narasumber, Dr. Mahbub Ghozali, M.Th.I selaku Sekretaris Prodi Magister Ilmu Al-Quran dan Tafsir UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan M. Alvin Nur Choironi, M.Ag., sebagai Pimpinan Redaksi islami.co.
Dr. Mahbub Ghozali menjelaskan bahwa ada dua teknik utama dalam penulisan jurnal, yaitu IMRAD (Introduction, Method, Result, and Discussion) dan Non-IMRAD. Ia memberikan penjelasan rinci tentang struktur dari masing-masing bentuk jurnal tersebut. Teknik penulisan jurnal IMRAD terdiri dari beberapa bagian penting. Bagian Introduction mencakup fenomena yang diteliti, fakta literatur sebagai dasar gap penelitian, tujuan penelitian, serta hipotesis atau argumentasi yang menjadi landasan penelitian. Selanjutnya, Method menjelaskan metodologi penelitian yang digunakan. Bagian Result berisi presentasi hasil penelitian dan temuan yang telah ditemukan, serta pembahasan mengenai bukti-bukti yang muncul selama penelitian. Terakhir, Discussion adalah bagian di mana dilakukan analisis mendalam terhadap hasil penelitian dan diambil kesimpulan serta implikasi dari temuan tersebut.
Sementara itu, teknik penulisan jurnal Non-IMRAD memiliki struktur yang berbeda. Bagian Introduction berfokus pada fenomena yang menjadi inti penelitian, dilengkapi dengan pengumpulan fakta literatur terkait. Di dalamnya juga terdapat tujuan penelitian yang dijelaskan dengan jelas, serta penyajian hipotesis atau argumen yang akan diuji dalam penelitian. Bagian Main Body of Article merupakan tempat untuk memberikan gambaran umum dan mendalami masalah yang diteliti, termasuk latar belakang fenomena yang dipelajari, seperti lokasi dan institusi terkait. Di bagian ini juga dilakukan analisis mendalam dengan menghubungkan bukti-bukti temuan penelitian, refleksi atas hasil, serta interpretasi makna temuan. Terakhir, Conclusion berisi penarikan kesimpulan berdasarkan hasil analisis yang telah dijabarkan sebelumnya.
Dr. Mahbub Ghozali menekankan betapa pentingnya memahami kedua teknik penulisan jurnal tersebut untuk berhasil dalam publikasi artikel ilmiah. Keterampilan penulisan jurnal yang baik akan memberikan kontribusi yang positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan.
Di sisi lain, M. Alvin Nur Choironi, M.Ag. berbagi tips dan strategi efektif untuk menarik perhatian redaksi dan pembaca. Ia menekankan pentingnya menggunakan judul yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan netizen serta memperhatikan algoritma pembaca. Dia juga mendorong para peserta untuk menulis berdasarkan apa yang mereka baca, alami, dan lihat, serta menyelami isu-isu terkini atau mengikuti tren yang sedang berkembang.
Dalam mengembangkan tulisan, Alvin Nur Choironi mengingatkan agar konten selalu informatif, relevan, dan emosional. Menyajikan solusi dalam tulisan juga dianggap penting untuk memberikan nilai tambah bagi pembaca. Sebelum mulai menulis, ia menyarankan para peserta untuk lebih banyak membaca artikel dan referensi, mengumpulkan materi yang relevan, serta melakukan double cek untuk menghindari kesalahan informasi. Selain itu, Alvin Nur Choironi mengajak para penulis untuk mencari sudut pandang yang belum banyak ditulis oleh orang lain, sehingga tulisannya memiliki keunikan tersendiri.
Saat menulis, Alvin Nur Choironi mengingatkan untuk memulai dengan bercerita agar pembaca terhubung dengan tulisan. Ia juga menyarankan untuk membuat outline terlebih dahulu untuk memudahkan struktur tulisan. Penggunaan keragaman referensi dan diksi yang menarik adalah hal lain yang ditekankan olehnya. Dalam penulisan, hindari penggunaan istilah teknis yang bisa membingungkan pembaca dan usahakan untuk memberikan judul yang menarik dan mencerminkan isi tulisan. Paragraf juga disarankan untuk tidak terlalu panjang agar pembaca mudah mengikuti alur cerita. Kalimat yang sederhana dan fokus pada topik tulisan juga dianggap penting, serta dihindari agar tulisan tidak terlalu “rakus” dengan informasi yang tidak relevan.
Pada hari kedua para peserta melakukan praktik intensif penulisan artikel populer di media online dan praktik penulisan artikel ilmiah. Kegiatan ini didampingi langsung oleh Wilda Nurul Islami, M.Th.I., dan M. Nikmal Anas Alhadi, M.A. selaku dosen FUF. Di akhir acara, untuk memantik produktivitas menulis mahasiswa, dekanat FUF menggelar sayembara subsidi beasiswa UKT bagi mahasiswa dengan publikasi artikel di media Islam populer terbaik.