Jum’at, 6 Desember 2024 – Dalam upaya memperkuat sistem pengelolaan mutu laboratorium, Laboratorium Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Sunan Ampel Surabaya melakukan benchmarking ke Laboratorium Central Universitas Padjadjaran (Unpad). Kegiatan ini dihadiri oleh Kasubag Keuangan FST UINSA, Kepala Laboratorium, Pranata Laboratorium Pendidikan, serta para teknisi penguji laboratorium. Benchmarking ini bertujuan untuk berbagi wawasan mengenai penerapan standar ISO 17025 yang merupakan acuan penting dalam pengelolaan laboratorium.
Kegiatan benchmarking ini sangat signifikan bagi Laboratorium FST UINSA, karena dengan mengadopsi standar ISO 17025:2017, laboratorium berkomitmen untuk memastikan bahwa layanan yang diberikan tetap relevan, akurat, dan kompetitif di tingkat global. Standar ini menjadi panduan utama dalam meningkatkan kualitas dan kredibilitas hasil pengujian laboratorium.
Acara diawali dengan sambutan hangat dan pemaparan materi oleh Prof. Dr. Unang Supratman, M.Si., Kepala Central Laboratorium Unpad. Dalam sambutannya, beliau menjelaskan pentingnya pengelolaan laboratorium yang baik serta kolaborasi antar institusi dalam pengembangan laboratorium di Indonesia. Meskipun Dekan FST UINSA, Dr. A. Saepul Hamdani, M.Pd., tidak dapat hadir secara langsung, beliau tetap memberikan dukungan penuh terhadap upaya Laboratorium FST UINSA dalam mempersiapkan akreditasi laboratorium berbasis ISO 17025:2017.
Setelah sesi pembukaan, tim FST UINSA melanjutkan dengan tour laboratorium yang dipandu oleh Ibu Meita Kartika Sapitri, S.Pt., PLP Divisi Mikrobiologi. Selama tour ini, beliau memaparkan berbagai aspek pengelolaan jasa uji laboratorium serta sejumlah proyek unggulan yang sedang berjalan. Selain itu, tim juga mendapatkan penjelasan mengenai layanan pengujian mikrobiologi, molekular, fisiologi, dan lainnya yang dijalankan dengan standar tinggi.
Melalui pendekatan interaktif seperti Focus Group Discussion (FGD), kunjungan lapangan, dan studi kasus, tim FST UINSA mendapatkan pemahaman mendalam tentang proses dan strategi pengelolaan mutu yang telah diterapkan di Laboratorium Central Unpad. Pendekatan ini memungkinkan tim untuk mengidentifikasi solusi yang relevan dan dapat diimplementasikan di Laboratorium FST UINSA.
“Benchmarking ini memberikan kami wawasan berharga tentang praktik terbaik dalam manajemen mutu dan pengendalian kualitas,” ungkap salah satu anggota tim FST UINSA. “Kami berharap dapat mengimplementasikan praktik unggulan dari Laboratorium Central Unpad di sini, terutama dalam hal dokumentasi dan prosedur sesuai standar ISO 17025.”
Dengan kegiatan benchmarking ini, Laboratorium FST UINSA semakin yakin untuk meningkatkan kualitas layanan laboratoriumnya serta memenuhi harapan semua pemangku kepentingan di bidang sains dan teknologi. Kolaborasi antar institusi seperti ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan akademik yang inovatif dan berkelanjutan.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar kunjungan biasa; ini adalah langkah strategis menuju peningkatan kapasitas laboratorium agar dapat bersaing secara global. Dengan semangat kolaborasi dan komitmen untuk terus belajar dari pengalaman institusi lain, Laboratorium FST UINSA siap melangkah maju dalam meningkatkan kualitas layanan serta menjadi laboratorium terkemuka yang dapat diandalkan oleh masyarakat luas. Mari kita terus berinovasi dan berkomitmen untuk mencapai keunggulan!
