PIMPINAN FDK PRESENTASIKAN INOVASI PADA OUTLOOK TARGET KINERJA UINSA 2023 DI KUTA BALI
FDK UINSA Newsroom, Kamis (9/2/2023); Pimpinan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) yang terdiri dari dekan dan wakil dekan menghadiri rapat kerja pimpinan UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) Outlook Target Kinerja yang diselenggarakan di Kuta, Bali. Acara yang berlangsung selama tiga hari yaitu dimulai dari tanggal 9 sampai 11 Februari 2023 ini mengusung tema ‘Exceeding Targets 2023: Inovasi, Lelang IKU, dan Beta Testing Transformasi PTN-BH’.
Selain mengukur capaian kinerja tahun 2022, rapat kali ini juga diagendakan untuk penetapan pelaksanaan Indikator Kinerja Utama (IKU), Indikator Kinerja Tambahan (IKT), Indikator Kinerja Khusus (IKK) serta inovasi setiap unit kerja di UINSA. Tidak hanya itu, acara ini juga dijadikan mapping transformasi UINSA dari Badan Layanan Umum (BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH).
Pada kesempatan tersebut, Dr. Moch. Choirul Arif, M.Fil.I sebagai pimpinan FDK UINSA memaparkan inovasi yang akan segera dilaksanakan pada tahun 2023. Terdapat 8 inovasi yang dipresentasikan dekan FDK UINSA di hadapan Rektor UINSA, yaitu Internasional Student Residence Program, Student Mobility, International Class for Communication Studies Program, Apliaksi Lapor Pak Dekan, Aplikas legalisasi ijazah online, sertifikasi haji dan umrah, Sekolah Dakwah Nusantara, serta Sekolah Parenting Qur’ani.
Rektor UINSA, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad.Dip., SEA., M.Phil., Ph.D pada acar tersebut memberikan beberapa pengarahan. Prinsip penting saat ini adalah ‘you buy your future with the current price’, membeli masa depan dengan harga hari ini.
“UINSA pada masa mendatang, harus dibeli masa depannya dengan harga sekarang. Karena itu kalau kita tidak berkinerja hari ini, maka akan langsung memengaruhi masa depan universitas ke depan,” ujarnya.
Menurutnya, semua unit di UINSA harus berkinerja. Apabila tidak berkinerja, maka ketika masa depan sudah berganti harganya kita tidak punya modal untuk masa depan tersebut. Prof. Akh. Muzakki juga menegaskan jika yang dibutuhkan di UINSA bukan sekedar orang baik, melainkan sumber daya manusia yang bermanfaat. (Angelica)