Berita

UINSA Newsroom, Selasa (04/02/2025): Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya resmi dikukuhkan pada Selasa, 04 Maret 2025. Pengukuhan serentak Pengurus DWP se-Indonesia ini digelar secara hybrid diikuti 10 DWP Unsur Pelaksana Kemenag RI, 34 DWP Kantor Wilayah (Kanwil) Provinsi, dan 73 DWP Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN).

Dalam kegiatan tersebut, DWP UINSA Surabaya hadir melalui zoom meeting bertempat di Ruang Meeting lantai 2 Tower Teungku Ismail Yakub Kampus A. Yani UINSA Surabaya. Hadir dalam pengukuhan ini, Ny. Erna Mawati Muzakki selaku Ketua DWP UINSA didampingi seluruh pengurus DWP UINSA. Sebanyak 27 orang pengurus DWP UINSA Surabaya turut serta dalam pengukuhan ini.

Ketua Umum DWP Kemenag RI, Ny. Sinarliati Kamaruddin Amin dalam laporannya menyampaikan harapan agar seluruh pengurus baru bisa berkoordinasi dan bekerjasama dengan baik antara DWP pusat dan daerah. Total sebanyak 3.067 orang pengurus DWP dikukuhkan dalam kesempatan ini. Terdiri dari 200 orang DWP unsur pelaksana Kemenag RI, 967 orang pengurus DWP Kanwil Kemenag Provinsi, dan 1900 orang pengurus DWP PTKN.

Tak lupa, Ketua Umum DWP Kemenag RI mengingatkan mengenai peran serta visi dan misi DWP Kemenag RI. Yakni bahwa DWP bukan hanya sebagai organisasi pendamping melainkan sebagai wadah yang memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas perempuan khususnya istri ASN dalam berbagai bidang untuk mendukung program strategis Kemenag RI.

“Keberhasilan DWP Kemenag bukan hanya tergantung pada ketua, namun pada sinergi dan kerjasama dan komitmen seluruh pengurus dan anggotanya. Untuk itu, marilah kita bersama-sama memperkuat solidaritas dan terus bekerja dengan ikhlas,” ujarnya.

Pada kesempatan ini, Ny. Helmi Nasaruddin Umar selaku Penasihat DWP Kemenag RI juga memberikan sambutan. Penasihat DWP Kemenag RI menyampaikan, bahwa pengukuhan hari ini merupakan sebuah momentum awal bagi pengurus yang baru dalam mengemban amanah dengan penuh tanggungjawab dan penuh dedikasi.

“Saya ingin ibu-ibu baik yang di daerah maupun yang di pusat, bisa saling berkolaborasi, saling bertukar pikiran, tidak jalan masing-masing, dan harus ada koordinasi dengan pusat. Dengan harapan, Kemenag dapat memperlihatkan dampak yang lebih positif di mata umat tentunya,” tegasnya.

Penasihat DWP Kemenag RI juga menyampaikan beberapa pesan untuk pengurus yang baru. Pertama, agar para pengurus DWP menjalankan tugas dengan penuh keikhlasan dan dedikasi. Karena DWP bukan hanya sebagai organisasi para istri ASN. Tetapi juga wadah pengembangan bagi seluruh anggotanya untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan dalam berbagai bidang.

Kedua, perkuat solidaritas dan sinergi. Mengingat, keberhasilan suatu organisasi terletak pada kekompakan dan kerjasama yang baik. Pengurus di berbagai tingkat harus mampu menjalin komunikasi yang baik dan efektif serta bekerjasama dalam menjalankan program kerja DWP.

Ketiga, berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman di tengah perkembangan teknologi yang sangat pesat. DWP harus mampu beradaptasi dalam teknologi dan bisa membuat para anggotanya lebih berdaya dan mandiri.

Keempat, menjaga marwah dan nama baik organisasi. “DWP Kemenag RI harus bisa menjadi tauladan dalam berperilaku untuk masyarakat luas,” tegas Ny. Helmi.

Selai pengukuhan, kegiatan ini juga diisi dengan sesi pengenalan struktur organisasi DWP serta paparan dari D. Sasanti Sidharta, Staf Ahli DWP Kemenag RI. Ny. Erna Mawati Muzakki, Ketua DWP UINSA Surabaya ditemui usai mengikuti pengukuhan secara daring menyampaikan harapan atas pengukuhan kali ini.

Menurutnya, sebagaimana arahan Penasihat DWP Kemenag RI, selepas dikukuhkan diharapkan para Pengurus DWP khususnya pada UINSA Surabaya mampu menjalankan tugas dengan tanggungjawab dan penuh dedikasi.

“Mudah-mudahan apa yang diamanahkan dari penasihat DWP Kemenag bisa dijalankan oleh pengurus DWP UINSA Surabaya. Karena tidak semua orang bisa mendapatkan amanah ini. Dengan menjalankan amanah dengan tanggungjawab harapannya dapat membawa kemajuan bagi DWP Kemenag RI,” ujarnya. (Nls/Humas)

Reportase: Nilasari
Redaktur: Nur Hayati
Foto: Mualam
Highlight: Kamal/Cahaya