Berita

UINSA Newsroom, Kamis (05/06/2025); Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) 64 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2024 pada Kamis, 5 Juni 2025. Kegiatan yang digelar secara hybrid ini digelar serentak di seluruh satuan Kerja Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) bagi 17.221 CPNS Tahun 2024.

Bertempat di Gedung Auditorium Kampus A, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, para CPNS UINSA menyimak langsung laporan pelaksanaan kegiatan oleh Kepala Biro SDM Kemenag RI, Dr. Wawan Djunaedi, MA. Dalam laporannya Karo SDM Kemenag RI menyampaikan, bahwa formasi CPNS tahun 2024 merupakan yang terbesar sepanjang sejarah Kemenag. Ia pun mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam proses rekrutmen yang kompleks dan strategis ini.

“Ini adalah rekor tertinggi pengangkatan CPNS sepanjang sejarah Kemenag. Saya sekali lagi ucapkan terima kasih kepada para panitia yang telah menyelesaikan tugas mulia ini. Semoga apa yang telah kita lakukan menjadi amal jariah,” ungkap Dr. Wawan.

Sementara itu, Plh. Sekretaris Jenderal Kemenag RI, Prof. Dr. Suyitno, M.Ag., dalam sambutannya mengingatkan bahwa menjadi CPNS di lingkungan Kementerian Agama bukan sekadar menjalankan tugas administratif, melainkan juga menanamkan nilai-nilai pengabdian.

“CPNS harus berproses dalam dua hal: memantapkan diri dan memantaskan diri. Terlebih pada momentum istimewa hari Arafah ini. Mari kita jadikan sebagai waktu untuk bermunajat dan memperkuat niat pengabdian kepada Allah SWT,” pesannya.

Sedangkan Rektor UINSA Surabaya, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad.Dip.SEA., M.Phil., Ph.D., dalam sambutannya menekankan pentingnya rasa syukur atas pengangkatan ini di tengah dinamika pasar kerja yang terus berubah. “Jenis pekerjaan dengan tingkat keamanan tertinggi di dunia? Hanya ASN. Maka, saat SK pengangkatan CPNS Formasi 2024 diserahkan hari ini, wajib disyukuri,” tegasnya.

Rektor juga menekankan, bahwa UINSA adalah kampus yang berorientasi pada layanan pendidikan tinggi. Sehingga seluruh sivitas akademika wajib menjaga nilai-nilai kebijakan kampus, termasuk menjadikan kampus sebagai rumah kedua. “Kampus harus menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk tumbuh dan berprestasi bersama. Tidak boleh ada toxic relationship di lingkungan UINSA,” tegasnya.

Rektor menambahkan, bahwa CPNS di lingkungan UINSA memiliki tanggung jawab tambahan dalam menjalankan nilai-nilai keagamaan. “Saya berpesan untuk tidak melakukan pelanggaran dalam tiga hal penting: keuangan, kepegawaian, dan hubungan pribadi di luar ketentuan agama,” pesannya.

Menutup sambutannya, Rektor UINSA mengingatkan kepada seluruh CPNS untuk selalu melakukan yang terbaik apapun tugas yang akan diberikan pimpinan. Selama tugas itu dalam konteks pembelajaran baik tentang administrasi ataupun kepegawaian.

Kegiatan ini pun menjadi penanda awal langkah para CPNS baru untuk berproses, belajar, dan mengabdi sebagai bagian dari keluarga besar Kementerian Agama Republik Indonesia, khususnya UINSA Surabaya. (Nls/Humas)

Reportase: Nilasari
Redaktur: Nur Hayati
Foto: MN. Cahaya
Highlight: Kamal