Berita

@adminuinsa

Tuesday, 8 February 2022

PENGISIAN PDSS SPAN-UM PTKIN DIBUKA, UINSA TETAPKAN 2.033 KUOTA

UINSA Newsroom, Selasa (08/02/2022); Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk keperluan pendaftaran Seleksi Prestasi Akademik Nasional Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN – UM PTKIN) 2022 sudah dibuka.

Ketua Panitia SPAN UM PTKIN Imam Taufiq mengatakan, tahap pengisian PDSS berlangsung dari 7-28 Februari 2022. Pengisian ini dilakukan oleh pihak satuan pendidikan, madrasah, sekolah, atau pondok pesantren.

“Pengisian PDSS menjadi syarat pendaftaran SPAN UM PTKIN. Karenanya satuan pendidikan harus melakukan pengisian dalam rentang waktu yang tersedia,” tegas Imam Taufiq yang juga Rektor UIN Walisongo di Semarang, Selasa (8/2/2022).

“Siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang didaftarkan oleh Kepala Madrasah/Sekolah/Pesantren Mu’adalah masing-masing” sambungnya.

Imam menjelaskan, untuk melakukan pengisian PDSS, satuan pendidikan MA/MAK/SMA/SMK sederajat harus memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan Kode Registrasi sekolah. Kode registrasi dapat dilihat pada akun Dapodik dan EMIS sekolah. Satuan Pendidikan atau Kepala Sekolah juga harus memiliki nomor WhatsApp dan email yang aktif dan dapat dihubungi. Bagi Pondok Pesantren Mu’adalah atau Pendidikan Formal Diniyah (PDF) atau Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) yang belum terdaftar di Dapodik atau belum memiliki NPSN, silakan lakukan permohonan NPSS terlebih dahulu ke panitia.

“Satuan pendidikan selanjutnya melakukan registrasi sekolah pada laman https://pdss.span-ptkin.ac.id/. Setelah proses registrasi berhasil, satuan pendidikan akan mendapat kiriman password melalui email Kepala Sekolah atau Kepala Madrasah yang telah didaftarkan,” jelas Imam Taufiq.

Setelah itu, lanjut Imam, satuan pendidikan mengakses kembali laman https://pdss.span-ptkin.ac.id/. Caranya, dengan memilih menu login lalu memasukkan NPSN dan password yang didapat dari email Kepala Sekolah atau Kepala Madrasah. Setelah login, satuan pendidikan mengunggah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Kelas X semester 1, Kelas X semester 2, Kelas XI semester 1, Kelas XI semester 2, dan Kelas XII semester 1.

“Pendaftaran PDSS dinyatakan selesai apabila Satuan Pendidikan melakukan Finalisasi Pendaftaran PDSS,” tandasnya.

Koordinator Bidang Akademik UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, Abdullah Rofiq Mas’ud, SK., MM., menjelaskan, terdapat 25 Prodi Keagamaan yang ditawarkan UINSA pada jalur Seleksi SPAN-UM PTKIN Tahun 2022. 25 Prodi tersebut tersebar di 6 Fakultas dari total 9 Fakultas yang dimiliki UINSA Surabaya.

Sementara untuk kuota penerimaan, Abdullah Rofiq menjelaskan, bahwa UINSA menetapkan kuota 25%, sekitar 734 Kursi. Sedangkan untuk UM-PTKIN, UINSA Surabaya menetapkan kuota 45% sekitar 1299 Kursi. “Kita berharap ada input yang maksimal dari setiap jalur. Baik dari segi kualitas maupun kuantitas,” ujar Abdullah Rofiq.

Salah satunya dengan aktif melakukan sosialisasi dan promosi kepada stakeholder mulai dari kegiatan pengenalan kampus maupun promosi di media sosial universitas. Dra. Ruhayati, M.M., Sub Koordinator Bidang Humas dan Informasi UINSA menjelaskan, UINSA memiliki beberapa sarana infromasi yang bisa diakses calon Maba. Diantaranya Website: www.uinsby.ac.id; serta Instagram/Twitter/Facebook/Youtube @UINSA Official.

“Informasi lebih lanjut terkait penerimaan di UINSA juga bisa di cek melalui laman pmb.uinsby.ac.id, atau nomor telepon universitas (031) 8410298 dan WA Center 0811 3060 117 (chat only),” terang Dra. Ruhayati. (*)