Surabaya-Lp2m report-Jumat, 14 Juni 2024 Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu kegiatan yang harus diikuti oleh setiap mahasiswa strata satu. Kegiatan ini menjadi momen yang sangat penting bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan keilmuan yang diperoleh dari bangku perkuliahan kepada masyarakat secara langsung. Kali ini, mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya kembali dipercaya oleh Pemkot Surabaya untuk menjadi bagian dari program KAS RPPA (Kampunge Arek Suroboyo Ramah Perempuan dan Peduli Anak).
Guna menyukseskan KKN KARPA UINSA, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kota Surabaya menggelar acara pembekalan KKN KARPA pada hari Kamis, 13 Juni 2024.
Pembekalan ini dilangsungkan di Balai Pemuda, Jalan Gubernur Suryo Nomor 15, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya. Acara ini dihadiri oleh kepala dan pegawai DP3APPKB kota Surabaya, kader-kader PKK, RT, RW, pejabat kelurahan, pejabat kecamatan, Koordinator Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) UINSA, Dosen Pembimbing Lapangan, serta mahasiswa peserta KKN KARPA.
Mengingat banyaknya peserta KKN KARPA yang hadir di tengah keterbatasan tempat, maka kegiatan tersebut dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dilaksanakan pada pukul 09.00-12.00 wib, sedangkan sesi kedua pada pukul 13.00-16.00 wib.
Dalam pembekalan tersebut, seluruh peserta diberikan pemahaman secara mendalam mengenai program KAS RPPA. Ibu Novi, salah satu narasumber dari DP3APPKB Kota surabaya mengungkapkan bahwa KKN KAS RPA tahun ini sungguh istimewa. ” Jika KKN KAS RPPA biasanya hanya digelar beberapa kampung, tahun 2024 lebih banyak, yakni sejumlah 753 kampung. Selain itu, pada tahun ini juga telah dilakukan perbaikan dengan melakukan pemetaan setiap wilayah,” jelas beliau.
Setelah materi pembekalan disampaikan, para peserta KKN KAS RPPA diberikan kesempatan untuk bertemu dengan kader PKK, RT, RW, dan pejabat kelurahan sesuai lokasi yang telah ditentukan agar saling mengenal. Kemudian para peserta KKN KARPA diajarkan secara langsung tentang bagaimana penyusunan rencana tindak lanjut bersama para kader PKK, RT, RW, maupun pejabat kelurahan. Mereka melakukan koordinasi dan rembuk bersama lalu memaparkan hasilnya di depan panggung.
Para kader dan pejabat kelurahan pun mengaku siap melakukan kolaborasi bersama para mahasiswa UINSA Surabaya untuk mewujudkan Kampunge Arek Surabaya Ramah Perempuan dan Peduli Anak yang mampu menjamin pemenuhan hak anak dan mengupayakan pemberdayaan perempuan secara optimal.
Kegiatan ini memberikan kesan positif bagi para mahasiswa yang hendak melangsungkan KKN KAS RPPA. Abib, peserta KKN KAS RPPA di Kelurahan Panjang Jiwo merasa sangat senang bisa mengikuti pembekalan ini. ” Saya sangat bersyukur bisa bertemu ibu-ibu kader PKK Kelurahan Panjang jiwo. Saya bisa melakukan koordinasi mengenai program-program di sana. Hal ini bisa memudahkan saya saat melakukan KKN KARPA mendatang,” pungkasnya. (Laili)