Mulai tanggal 14 – 16 Agustus 2023, telah diselenggarakan kegiatan Pelatihan Kompetensi Dosen Pemula Angkatan 1 UIN Sunan Ampel Surabaya. Kegiatan ini dilaksanakan di Ibis Hotel, Jemursari, Surabaya. Pada kegiatan PKDP tersebut ada beberapa materi yang disampaikan oleh para narasumber yang hadir. Materi pertama adalah Building Learning Commitmen yang merupakan materi penunjang dalam pelatihan PKDP. Materi tersebut disampaikan oleh Dr. Ani Nur Hidayati, M.Pd.
Materi kedua adalah Moderasi Beragama yang disampaikan oleh Dr. Khobibah, MHI. Beliau mengajak agar seluruh peserta dapat mengkonstruksikan konsep moderasi beragama yang sesuai dengan nilai-nilai keislaman. Nilai-nilai tersebut juga harus selaras dengan bingkai-bingkai NKRI. Materi yang beliau sampaikan para peserta diajarkan untuk dapat memposisikan “Moderasi” yang tidak terlalu longgar dan tidak terlalu sempit.
“Sebagai seorang pengajar, kita harus menjadi corong kedamaian bagi seluruh alam dengan mengusung konsep Islam Rahmatan Lil’Alamin,” ujar beliau. Materi selanjutnya adalah materi tentang Karir Dosen yang disampaikan oleh Prof. Dr. Abd. Mujib, M.Ag. Beliau memotivasi para peserta untuk menjadi pengajar yang profesional dan berkualitas. Sehingga secara tidak langsung hal tersebut akan mendongkrak kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya institusi masing-masing.
“Pelatihan PKDP ini diharapkan mampu menjadikan seorang pengajar yang profesional, kredibel, dan bertanggung jawab. Hal tersebut harus mampu dibuktikan kepada seorang pengajar terhadap tugas yang dibebankan kepadanya,” kata Dr. H. Japar, M.Pd Kepala Balai Diklat. Sebagai seorang pendidikan, maka dituntut untuk mempersiapkan bahan-bahan yang digunakan sebagai media pembelajaran dengan baik. Oleh karena itu, kegiatan PKDP ini sangatlah diperlukan.
Penutupan
Harapannya setelah kegiatan ini telah usai, maka dapat mendorong semangat para pengajar untuk menjadi dosen yang profesional. Selain profesional, dosen juga harus bertanggung jawab dan memiliki karakter. Secara tidak langsung, kualitas dan mutu pendidikan di Indonesia akan terus berkembang menjadi lebih baik jika pengajarnya juga berintegritas. “Orang yang terpelajar pemilik masa lalu. Orang yang terus belajar pemilik masa depan,” ujar Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi, M.Ag.
