UIN Sunan Ampel Surabaya
Friday, 12 August 2022
UINSA Newsroom, (11/08/2022): Pascasarjana UIN Sunan Ampel Surabaya bekerjasama dengan LPPD Pemprov. Jawa Timur adakan seleksi tahap 2 bagi calon penerima beasiswa doktoral. Beasiswa doktoral LPPD di UINSA sendiri diikuti oleh 103 pelamar yang setelah seleksi administrasi, terjaring menjadi 67 peserta. Dari 67 peserta ini mereka mengikuti tes tahap pertama yang berisi materi keislaman dan kebangsaan serta tes Bahasa. Hasilnya terjaring 25 nama yang kemudian diserahkan ke tim LPPD Pemprov Jawa Timur untuk dilakukan tes tahap kedua.
Tes tahap kedua ini diikuti oleh semua peserta yang lolos tahap pertama. Pada tes tahap kedua ini para peserta yang berasal dari berbagai pesantren di Jawa Timur ini diuji dengan materi wawancara proposal dan baca kitab kuning. Penguji sendiri ditentukan oleh tim LPPD Pemprov Jawa Timur yang dalam hal ini dipercayakan kepada Dr. KH. Reza Ahmad Zahid, salah seorang pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Jawa Timur untuk tes baca kitab kuning serta Prof. Masdar Hilmi, Ph.D dan Prof. Abdul Kadir Riyadi, Ph.D yang dipercaya untuk menguji proposal disertasi para peserta yang diajukan.
Beasiswa ini sendiri menurut pengakuan Kabiro Kesra Pemprov Jawa Timur, Gatot Soebroto SE M.PSDM adalah untuk meningkatkan Index Pembangunan Manusia di Provinsi Jawa Timur. Sebanyak empat kampus di Jawa Timur dipercaya untuk menjadi penyelenggara program beasiswa doktoral ini salah satunya adalah UIN Sunan Ampel Surabaya imbuhnya. Dalam waktu dekat akan diumumkan siapa-siapa saja yang akan lolos dan dinyatakan berhak untuk mendapatkan beasiswa LPPD Pemprov Jawa Timur. Pascasarjana UINSA
