Sabtu – 10 Juni 2023, Himpunan Mahasiswa Biologi UINSA (HIMABISA) menyelenggarakan workshop dan kegiatan tanam pohon bertajuk “Aksi Cinta Lingkungan”. Kegiatan Aksi Cinta Lingkungan Tahun 2023 dengan tema “The Role of Trees in the Balance of Ecosystem”. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang peran penting pohon dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan menginspirasi mahasiswa untuk terlibat aksi nyata dalam upaya pelestarian lingkungan. Aksi Cinta Lingkungan ini juga dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2023 yang dirayakan setiap tahun pada tanggal 5 Juni sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan penyelamatan lingkungan.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber Ziadatur Rizqiyah, S.Si yang merupakan alumni Biologi UINSA dan saat ini sedang menempuh pendidikan Magister di Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS), sekaligus Runner Up Duta Lingkungan Jawa Timur. Pada kesempatan tersebut, Mbak Qia (sapaan akrab) menjelaskan mengenai FOLU Net Sink 2030 untuk menjaga keseimbangan karbon di atmosfer. FOLU (Forestry, Agriculture, and Other Land Use) Net Sink 2030 adalah sebuah konsep yang merujuk pada target untuk mencapai hasil netto yang positif dalam penyerapan karbon oleh sektor kehutanan, pertanian, dan penggunaan lahan lainnya pada tahun 2030. Manfaat FOLU Net Sink di antaranya mengurangi emisi CO2, menghambat perubahan iklim, meningkatkan kualitas tanah dan kesuburan serta mendukung keberlanjutan ekosistem dan keanekaragaman hayati.
Selain pemaparan materi, kegiatan ini juga mencakup sesi praktek di lapangan, di mana peserta akan terlibat langsung dalam kegiatan penanaman pohon serta aksi campus clean-up. Kegiatan tanam pohon dilakukan pada area Kampus Gunung Anyar UIN Sunan Ampel Surabaya, menurut Fadila Ayu Puspitasari- selaku ketua panitia, sebanyak kurang lebih 50 benih tanaman berhasil dikumpulkan mahasiswa melalui kegiatan open donasi. Jenis tanaman yang ditanam di sekitar kampus ini diantaranya: tanaman hias seperti lidah mertua, anglonema, bunga sepatu, berbagai tanaman obat (toga) hingga benih pohon berbuah seperti manga dan Nangka. “Kegiatan penanaman ini tidak hanya dalam rangka penghijauan di kampus, tapi sebagai pencetus pengembangan kebun edukasi bagi kampus UINSA.” kata Haidar Rafli – selaku Ketua HIMABISA