Berita

Diskusi Ilmiah Fakultas Adab dan Humaniora, Rabu 20 Maret 2024 ini dihadiri sekitar 25 orang dosen. Diskusi ini membicarakan tentang Arkeologi-Sejarah merupakan seluruh percabangan arkeologi yang membidangi artefak bertulis, baik artefak lokal seperti manuskrip dan artefak keras seperti prasasti. Hal ini berbeda dengan arkeologi prasasti sejarah yang membidangi artefak tak bertulis seperti masjid, gereja, dan punden berundak. Dalam arkeologi-Sejarah akan muncul Arkeologi-Epigrafi dan Arkeo-Filologi. Arkeo-Filologi merupakan titik temu antara Arkeologi dan Epigrafi.Pada dasarnya arkeologi itu berkutat pada 1) sisa artefak dan 2) kebudayaannya.