Ushuluddin & Filsafat
Friday, 26 August 2022
Salah satu komponen penting dalam rangka mewujudkan perguruan tinggi yang unggul adalah peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi karya ilmiah, termasuk jurnal yang dihasilkan oleh dosen dan mahasiswa. Peningkatan kualitas dan kuantitas ini mesti dibarengi dengan pembekalan pengetahuan yang memadai mengingat publikasi jurnal terakreditasi, terindeks dan bereputasi harus memenuhi serangkaian kualifikasi seperti keunikan topik, originalitas kajian, kekuatan data dan analisis, ketepatan metodologi, dan koherensi substansi serta kelayakan teknis. Hal inilah yang menjadi perhatian FUF (Fakultas Ushuluddin dan Filsafat) dalam kegiatan “Workshop Academic Writing for International Journals” yang diselenggarakan pada Kamis-Jumat (25-26/8/2022) di GreenSA.
Pada kegiatan ini FUF mengundang dua narasumber untuk mendiskusikan hal-hal seputar “Standar Penulisan Artikel Bereputasi Internasional”, yaitu Dr. Erie Hariyanto, S.H, M.H (Editor in Chief al-Ihkam: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial IAIN Madura) dan Prof. Muhamad Abdun Nasir, M.A, Ph.D (Editor in Chief Ulumuna: Journal of Islamic Studies UIN Mataram).
Dalam sambutannya, Dekan FUF, Prod. Abdul Kadir Riyadi, Ph.D menegaskan bahwa persoalan “perscopusan” adalah hal penting yang harus dicarikan solusinya, antara lain melalui Workshop Academic Writing for International Journals ini. Beliau menghimbau agar segera membentuk kelompok penelitian yang beranggotakan 2-4 dosen sebagai bentuk implementasi riilnya. Harapannya, kelompok tersebut dapat bekerjasama dalam menulis artikel yang akan disubmit ke jurnal-jurnal bereputasi. Di samping itu, beliau juga menghimbau kepada pengelola jurnal FUF untuk mengambil kebijakan tidak akan menerbitkan artikel dosen FUF kecuali bersama kelompok penelitian yang telah disepakati. Dengan penerapan hal ini, ada double kelebihan yang didapatkan yakni menaikkan great dosen FUF sekaligus great universitas.
Pada acara yang diikuti oleh seluruh dosen FUF ini, Pak Erie (sapaan akrab narasumber pertama, Dr. Erie Hariyanto, S.H, M.H) didampingi oleh moderator, Dr. Akhmad Siddiq, M.A, Ketua Program Studi Studi Agama-Agama (Kaprodi SAA). Sedangkan Prof. Nasir (sapaan akrab narasumber kedua, Prof. Muhamad Abdun Nasir, M.A, Ph.D) didampingi oleh Fikri Mahzumi, M.Fil.I, Ketua Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam (Kaprodi AFI).
Pak Erie mengawali materinya dengan menyampaikan selamat kepada FUF UINSA karena dua jurnal milik fakultas ini sudah “beraroma” Scopus, yakni Teosofi: Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam, dan Religio: Jurnal Studi Agama-Agama. Ada beberapa poin penting yang patut dicatat dari materi yang beliau sampaikan, seperti pentingnya mempelajari dan memahami karakter jurnal yang dituju, membingkai orientasi artikel yang jelas dan terarah, menemukan novelty, kejelasan dan kesesuaian struktur artikel dengan template jurnal yang dituju, dan lain-lain. Tentu saja selama menyampaikan materinya, beliau juga memberikan contoh-contoh aplikatifnya agar mudah dipahami. Bahkan di penghujung materinya, beliau mereviu beberapa artikel yang telah ditulis oleh sejumlah dosen FUF.
Selanjutnya, Prof. Nasir mempertegas kembali dan melengkapi materi-materi yang telah disampaikan oleh Pak Erie. Beliau mengawali materinya dengan menghimbau kepada seluruh dosen FUF agar meninjau dengan saksama terlebih dahulu jurnal bereputasi internasional yang hendak dituju. Peninjauan ini penting mengingat ada banyak jurnal bereputasi internasional yang beliau sebut sebagai jurnal-jurnal predator (predatory journals). Jurnal-jurnal ini seringkali menipu para penulisnya karena nama-namanya mirip dengan jurnal-jurnal yang bereputasi baik di kancah internasional, demikian pula alamat website-nya. Beliau pun menjelaskan dua cara jitu agar terhindar dari jurnal-jurnal predator tersebut. Pertama, mengkonsultasikannya kepada Scopus dengan cara mengecek nama jurnal yang bersangkutan di sistem SJR (Scientific Journal Rangkings). Kedua, memeriksa apakah jurnal yang hendak dituju terdaftar dalam jurnal predator melalui laman https://beallslist.weebly.com atau https://predatoryjournals.com/journals/. Sebagaimana Pak Erie, Prof. Nasir di penghujung materinya juga menyempatkan diri untuk mereviu beberapa artikel yang telah ditulis oleh sejumlah dosen FUF.
Dengan terselenggarakannya Workshop Academic Writing for International Journals ini Dekan FUF, Prof. Abdul Kadir Riyadi, Ph.D berharap publikasi ilmiah dosen-dosen FUF di kancah internasional semakin berkualitas dan meningkat sehingga reputasi FUF dan UINSA di dunia internasional semakin dikenal dan diakui. (KA)