Aligarh, 2 Januari 2023-Kalaedoskop Tahun 2022 ditutup dengan kunjungan tim riset Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI) UIN Sunan Ampel Surabaya. Pada Sabtu 30 Desember 2022, tim yang teridiri dari Prof. Dr. Abd. Rachman Assegaf, M.Ag. selaku Ketua Program Studi (Kaprodi) MPAI sekaligus ketua tim, bersama dengan anggota peneliti Ratna Pangatuti, M.Pd.I., (Kaprodi PIAUD) dan Dr. Muhammad Fahmi, M.Hum., M.Pd. (Kaprodi PAI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), yang telah melakukan napak tilas pengamatan praktik pendidikan sekolah tertua bagi kalangan Muslim Aligarh di Senior Secondary School Syedna Tahir Saefuddin (STS School) Minto Circle dan Department of Education, Aligarh Muslim University (AMU), Uttar Pradesh, India yang dirintis oleh Syed Ahmad Khan.
STS School bermula dari ide Syed Ahmad Khan yang sepulangnya dari Inggris pada tahun 1870 menggagas berdirinya college. Ibarat gaung bersambut, ide tersebut terealisasi dalam bentuk sekolah yang berulang kali ganti nama, dan pada khirnya sejak tahun 1966 ditetapkan dengan nama Syadna Tahir Saefuddin (STS School) hingga sekarang. Muhamamad Tariq selaku vice principal menjelaskan bahwa sekolah ini khusus untuk peserta didik laki-laki, sementara untuk perempuan dilaksanakan secara terpisah di areal tersendiri. Kurikulum pendidikannya telah memadukan antara ilmu-ilmu sosial, sains, bahasa (Urdu, Arab dan Persia) dalam pelajarannya. Sekolah yang memiliki banyak unit di Aligarh ini responsif terhadap kondisi lingkungan, alam sekitar, musim, dan dampak bencana.
Sementara itu, di Department of Education, AMU, didirikan pada 1923, dan hingga sekarang mencetak para guru profesional untuk melayani kebutuhan pendidikan di India. Saat observasi ke kampus ini, tim riset mengamati para mahasiswa sedang aktif di perpustakaan, sedangkan para calon guru sibuk mengikuti pelatihan selama 6 bulan. Prof. Mujibul Hasan Siddiqi selaku chairman of the department of education menjelaskan bahwa banyak mahasiswa Indonesia yang belajar di AMU, baik level S1, S2, maupun S3, serta telah menjalin kerjasama dengan UIN dalam kegiatan akademik semisal joint-seminar, riset dan penguji tesis eksternal serta lainnya. Departemen ini memiliki kurikulum unik yang terjalin erat dengan departemen lain, terutama dalam kajian keislaman. Kita berharap agar kunjungan sharing ideas dari MPAI ini mampu menjalin kerjasama lebih kokoh lagi di bidang akademik keilmuan, setidaknya dimulai dari Memorandum of Agreement (MoA).
Sambutan hangat dari pihak STS School dan Department of Education terbukti dari banyaknya para pimpinan, guru dan dosen yang hadir dalam pertemuan yang diselingi dengan tukar cindera mata. Kami bersyukur bahwa tim MPAI telah mampu melebarkan kepak sayapnya ke India seraya berharap di kemudian hari dapat diteruskan dan ditindaklanjuti dengan berbagai realisasi kegiatan akademik lainnya menuju ke world class university (Laporan AR Assegaf dan tim).