Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Wednesday, 24 August 2022
Dalam rangka mempersiapkan perkuliahan Semester Gasal Tahun Akademik 2022-2023, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) menggelar rapat dosen. Tidak hanya dosen yang mengajar di Prodi PGMI, namun dosen yang mengajar di Prodi PIAUD juga sama-sama menghadirirapat tersebut, dikarenakan berada dalam satu naungan Jurusan Pendidikan Dasar. Sebelumnya, seluruh dosen sudah melakukan rapat koordinasi bersama Dekan dan jajaran pimpinan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya. Dalam kegiatan rapat koordinasi dosen, Dekan Fakutlas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya, Prof. Dr. H. Muhammad Thohir, S.Ag., M.Pd menyampaikan bahwa visi dan misi Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya yang menargetkan UINSA menjadi kampus pertama yang masuk menjadi 10 PTKIN terbaik se-Asia Tenggara. Prof. Thohir juga menyampaikan bahwa untuk menuju target tersebut tentunya perlu kerjasama antara semua pihak, terutama dari para dosen. Penelitian, publikasi, dan sitasi adalah faktor yang menjadi indikator agar kampus kita menjadi kampus yang disegani di wilayah Asia Tenggara. “Saya berharap, bapak dan ibu dosen bisa meningkatkan kegiatan penelitian, karena terget Rektor adalah ‘One Semester One Publication”, ujar beliau.
Merujuk apa yang dipaparkan oleh Dekan, Program Studi PGMI dibawah naungan Jurusan Pendidikan dasar melanjutkan kegiatan rapat dosen untuk melakukan persiapan perkuliahan semester gasal dan membahas program-program inovasi yang digaungkan oleh Prodi PGMI. Acara dibuka oleh Ketua Jurusan Pendidikan Dasar, Bapak Dr. Sihabudin, M.Pd.I., M.Pd. Dalam sambutannya beliau menyamparkan program-program inovasi yang akan dilakukan oleh jurusan Pendidikan dasar, diantaranya adalah program JurDas Award dan e-Pengaduan. Terkait peningkatan publikasi ilmiah, beliau akan membentuk tim dosen satu rumpun bidang ilmu agar bisa saling berkolaborasi dalam melakukan penelitian dan publikasi.
Selanjutnya, Ketua Program Studi Pendidikan Guru madrasah Ibtidaiyah, Ibu Uswatun Chasanah, M.Pd.I memberikan penjelasan terkait program-program Inovasi kepada seluruh dosen PGMI. Terdapat 5 program Inovasi yang digaungkang oleh prodi PGMI diantaranya adalah 1) OLSOP (One Lecture-Students One Publication) yang merupakan program peningkatan publikasi penelitian kolaborasi dosen dan mahasiswa; 2) COPAS (Coaching Clinic Percepatan Skripsi) yang merupakan kegiatan berkelanjutan untuk mendukung Kelulusan Tepat Waktu (KTW); 3) PORTION (Podcast for Education) yang merupakan sarana untuk membahas isu-isu seputar pendidikan terkini, dan informasi inovasi pembelajaran teraktual; 4) GeMPI (Gerakan Mengajar Mahasiswa PGMI); 5) SIAKEPO (Sistem Informasi Alumni dan Kemahasiswaan PGMI Online berbasis Web), yang merupakan layanan sistem informasi satu pintu prodi PGMI; dan 6) KEMISTIRI (Kerjasama Mitra Sekolah dan Lembaga Internasional). “Saya mengharap kerjasa sama Bapak dan Ibu Dosen Prodi PGMI untuk sama-sama merealisaikan program inovasi yang di targetkan prodi, demi kemajuan Prodi PGMI yang lebih baik”, tukas ketua Program Studi yang biasa disapa Bu Us tersebut. Lanjutnya kembali beliau meminta para dosen rumpun bidang ilmu, mengkaji kembali bahan kajian yang tercantum di kurikulum MBKM PGMI dan mencermati kembali CPL, SPMK, dan sub CPMK.
Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab antara dosen PGMI dengan jajaran pimpinan Jurusan dan Prodi. Adanya rapat korrdinasi ini diharapkan dapat secara berkala dilakukan sebagai proses evaluasi perkuliahan dan pembelajaran.
