UINSA Newsroom, Senin (25/11/2024); Kerjasama dan Penandatanganan MoU Wahana Pendidikan Calon Fakultas Kedokteran UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya kembali digelar pada Sabtu, 23 November 2024 di Surabaya. MoU ini diteken langsung Rektor UINSA Surabaya bersama perwakilan PP Darullughah Wadda’wah (Dalwa) Bangil Pasuruan.
Hadir dalam kesempatan ini jajaran pimpinan, tim manajemen, Dekanat Calon Fakultas Kedokteran (CFK) UINSA, perwakilan RSUD Bangil Pasuruan, Perwakilan Pengasuh/Pengurus PP Dalwa Bangil Pasuruan, serta segenap tim asistensi pendirian Fakultas Kedokteran UINSA.
dr. Aziz Abdullah, Sp.N., Wakil Direktur Bidang Pelayanan RSUD Bangil dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan terhadap RSUD Bangil sebagai salah satu RS pendidikan utama bagi CFK UINSA. Kekhasan CFK UINSA dalam penanganan kesehatan di komunitas pesantren, menurut dr. Aziz, menjadi tantangan baru bagi RSUD Bangil. “Mudah-mudahan kedepannya, termasuk visitasi nanti berjalan lancar,” ujar dr. Aziz.
Sementara itu, mewakili sambutan dari PP Dalwa, Dr. Achmad Fauzi Hamzah, M.Pd., menyampaikan rasa bangga dapat menjalin kerja sama dengan UINSA Surabaya. Hal ini tidak terlepas dari hubungan baik antara PP Dalwa dengan UINSA yang sejak awal pendirian banyak dimotori para Guru Besar dan Civitas Akademika UINSA.
“Kami sangat berharap betul, dari Fakultas Kedokteran UINSA yang berciri khas pesantren akan lahir dokter-dokter yang memiliki karakter dan akhlaqul karimah yang memberikan solusi terbaik untuk bangsa ini,” ujar Dr. Achmad Fauzi.
Rektor UINSA, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad.Dip.SEA., M.Phil., Ph.D., pun menyambut baik kerjasama dengan RSUD Bangil dan PP Dalwa. Rektor menegaskan, bahwa UINSA tidak bisa jauh-jauh dari pesantren dan santri. Karena UINSA lahir atas inisiatif para ulama khususnya di Jawa Timur yang menginginkan adanya perguruan tinggi yang menjadi kanal bagi para alumni pesantren.
Karenanya kehadiran CFK UINSA, menurut Prof. Muzakki, menjadi bagian dari upaya ‘membayar lunas hutang’ UINSA terhadap para ulama dan pesantren. “Kami semakin yakin, ketika kita punya niat baik, semesta berkonspirasi membantumu meraihnya,” ujar Prof. Muzakki menguti kalimat Paulo Celho dalam bukunya yang berjudul ‘The Alchemist.’
“Terima kasih para Dokter, Pengasuh Pesantren, Habaib, Kyai, Bu Nyai, kita bersama-sama membangun kemuliaan baru di UIN Sunan Ampel Surabaya ini,” imbuh Prof. Muzakki.
Penandatanganan MoU sekaligus MoA menjadi agenda utama, yang diteken langsung Habib Abu Bakar Assegaf, Perwakilan Pengasuh/Pengurus PP Dalwa bersama Rektor UINSA dan Dekanat CFK UINSA Surabaya. Disaksikan langsung jajaran pimpinan dan tim manajemen CFK serta perwakilan dari RSUD Bangil serta PP Dalwa Bangil Pasuruan. (Nur/Humas)
Redaktur: Nur Hayati
Foto: Rian
