Berita

Surabaya, 2025 – Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya menggelar Rapat Koordinasi dengan Mitra Pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tahun 2025 secara daring pada hari Rabu tanggal 5 Februari 2025. Kegiatan yang diikuti oleh Kepala lembaga mitra, koordinator pamong dan pamong/pembimbing ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara fakultas dan mitra dalam implementasi program MBKM guna meningkatkan kualitas pendidikan dan pengalaman belajar mahasiswa.

Rapat koordinasi ini diawali dengan sambutan dari Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya, Prof. Dr. Muhammad Thoir, S.Ag, M.Pd. Dalam sambutannya, Dekan menekankan pentingnya kerja sama antara universitas dan mitra dalam menciptakan lingkungan belajar yang inovatif dan adaptif terhadap tantangan global. Selain itu, beliau juga mengapresiasi komitmen mitra dalam mendukung program MBKM.

Selanjutnya, sesi penyampaian materi dimulai dengan pemaparan mengenai kebijakan akademik MBKM yyang disampaiakan Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan FTK Prof. Dr. Hj Husniyatus Salamah Zainiyati, M.Ag. Materi ini membahas berbagai regulasi dan kebijakan yang mengatur pelaksanaan program MBKM, termasuk skema kredit transfer, model pembelajaran, serta peran dan tanggung jawab mahasiswa, dosen, dan mitra.

Setelah itu, materi mengenai kebijakan administrasi dan keuangan disampaikan kepada peserta rapat oleh Wakil Dekan bidang AUPK Prof. Dr. Jauharoti Alfin, M.Si. Dalam sesi ini, dipaparkan mekanisme pendanaan, pencairan dana, serta prosedur administratif yang harus dipenuhi oleh mitra dalam mendukung pelaksanaan MBKM.

Kemudian, materi teknis pelaksanaan MBKM disampaikan olegh Kepala Laboratorium FTK Dr. Taufik Siraj, M.Pd.I untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mitra terkait implementasi program ini. Materi mencakup prosedur pembimbingan, penugasan mahasiswa, monitoring dan evaluasi program, serta langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menghadapi kendala teknis di lapangan.

Rapat koordinasi ini ditutup dengan sesi diskusi yang melibatkan seluruh peserta. Dalam sesi ini, mitra pelaksanaan MBKM diberikan kesempatan untuk menyampaikan masukan, pertanyaan, serta berbagai pengalaman mereka dalam mendukung program ini. Diskusi berlangsung secara interaktif dengan tujuan mencari solusi terbaik guna mengoptimalkan pelaksanaan MBKM di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya.

Dengan adanya rapat koordinasi ini, diharapkan kerja sama antara fakultas dan mitra semakin erat serta mampu memberikan manfaat maksimal bagi mahasiswa dalam meraih pengalaman belajar yang lebih luas dan relevan dengan dunia kerja. (Dee/LabFTK)

Loading