UINSA Newsroom, Kamis (31/08/2023); Tepat pada hari Selasa, 29 Agustus 2023 UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya resmi menandatangani MOU bersama dua kampus, yakni Universitas Sultan Zainal Abidin (UNISZA) Malaysia dan UIN Antasari Banjarmasin.
“Bersekutu bertambah mutu,” ujar Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad.Dip.SEA., M.Phil., Ph.D., Rektor UINSA dalam sambutan pembuka di Ruang Amphiteater Gedung Twin Towers UINSA Kampus A. Yani Surabaya.
“From all the collaboration between UINSA, UNISZA, and UIN Banjarmasin all the right best and coming to you, sorry to say this is the best destination for study about Islam,” sambungnya
Dalam sambutannya, Rektor menegaskan pentingnya kolaborasi dilakukan terutama dengan kampus internasional dalam rangka merespon perubahan serta kebutuhan masyarakat. Kolaborasi juga penting guna pengembangan kelembagaan agar lebih baik lagi. “I would like to respond to the UINSA would say we do our best and will go higher than many people expect in the past. This is why collaboration is quite important,” ujarnya.
Rektor juga menegaskan, bahwa UINSA merupakan Universitas Islam strategis di Surabaya dan mampu menjadi Universitas Islam yang memiliki mutu berkualitas. “Thanks for your coming and welcome to the best State Islamic university and Uni Rank release just released the result indexing in August that win UIN Sunan Ampel Surabaya is the Second Islamic University in Surabaya and the 16 best Islamic University around world,” ujar Prof. Muzakki menutup sambutannya.
Selain itu, Rektor UNISZA yang juga berkesempatan memberikan sambutan menyampaiknan, bahwa UINSA dan UNISZA memiliki banyak kesamaan. Sehingga hal itu tentunya dapat menguntungkan pihak-pihak yang bekerjasama dalam MOU ini. UIN Antasari juga menganggap bahwa kolaborasi ini sangat menarik dan bermanfaat untuk mendongkrak mutu pendidikan di perguruan tinggi.
Kegiatan penandatanganan MOU pun ditutup dengan pertukaran cinderamata. Dilanjutkan dengan International Conference bertajuk ‘Contextualizing Sharia and SDGs: Discussion on Challenges from Family Law to Technology Issues,’ yang dihadiri mahasiswa dan mahasiswi Fakultas Hukum dan Syariah (FSH) UINSA Surabaya. (Aul/Magang23)
Penulis: Aulia (Magang)
Redaktur: Nur Hayati
Foto: Tim Humas
Desain Foto: MN. Cahaya
