Surabaya – Konferensi The 4th Sunan Ampel International Conference of Political and Social Sciences (SAICoPSS) yang diadakan pada 9–10 Oktober 2024 lalu oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya menyisakan banyak sorotan menarik. Dengan mengusung tema “Exploring the Social, Political, and Religious Dimensions of Human Security,” acara yang digelar secara daring ini berhasil mempertemukan pemikir dari berbagai perguruan tinggi dan lembaga riset di dalam maupun luar negeri.
Salah satu fokus konferensi tahun ini adalah isu deradikalisasi dan kontraterorisme. Melalui beberapa presentasi, disorot strategi counter terrorism (CONTEST) di Inggris yang menitikberatkan pada langkah-langkah represif, seperti pencabutan kewarganegaraan bagi para Foreign Terrorist Fighters. Para pakar di sesi tersebut menekankan bahwa pendekatan tegas memang dibutuhkan, namun harus diseimbangkan dengan metode rehabilitatif. Indonesia dipandang sebagai contoh menarik dengan melibatkan organisasi keagamaan seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah dalam upaya pemulihan dan reintegrasi eks-pelaku radikalisme.
Topik pembangunan ekonomi lokal mendapat sorotan tidak kalah mendalam. Para peneliti menekankan perlunya penerapan nilai-nilai maqashid syariah yang selaras dengan kerangka Sustainable Development Goals (SDGs), sekaligus belajar dari praktik berbasis komunitas yang berorientasi pada keberlanjutan. Melalui pendekatan semacam ini, peran masyarakat dalam menciptakan kemajuan ekonomi—secara inklusif dan berkeadilan—bisa lebih terasa.
Dari seluruh rangkaian diskusi yang tergelar, tersimpul benang merah bahwa sinergi riset lintas disiplin dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan menjadi kunci keberhasilan. Sejumlah masukan kritis juga mencerminkan betapa pentingnya merancang penelitian yang benar-benar relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Dalam konteks menapaki 2025, SAICoPSS 2024 memberikan inspirasi bagi para akademisi, pemerintah, dan masyarakat luas untuk terus belajar dan beradaptasi di tengah kompleksitas tantangan global. FISIP UINSA sebagai tuan rumah berharap bahwa pelajaran dan rekomendasi yang dihasilkan dapat mendorong lahirnya kebijakan berbasis penelitian, sekaligus menumbuhkan partisipasi aktif demi mewujudkan keamanan dan kesejahteraan manusia yang berkelanjutan. (WD)
Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan program FISIP UINSA, silakan kunjungi dan ikuti media sosial kami di Instagram.