Memperkuat Spiritualitas Kelembagaan melalui RTM 2024 UINSA
oleh
Sokhi Huda
(Ketua Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Ampel Surabaya)
UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) terus memperkokoh posisinya sebagai perguruan tinggi berbasis Islam dengan spiritualitas kelembagaan yang kuat. Salah satu langkah strategisnya diwujudkan melalui penyelenggaraan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) Tahun 2024, yang berlangsung pada 3-5 Januari 2025 di Swiss-Belhotel International Solo.
Dengan mengusung tema “Exceeding Excellence: Evaluasi Capaian Kinerja, Resolusi Rektor, dan Inovasi Tahun 2024 dalam Arah Pengembangan Strategis menuju World University Ranking,” RTM ini menjadi ajang refleksi dan perumusan langkah strategis UINSA menuju universitas berkelas dunia. Lebih dari sekadar forum evaluasi kelembagaan, RTM ini sesungguhnya menegaskan pentingnya penguatan spiritualitas kelembagaan sebagai fondasi dalam usaha meraih keunggulan akademik dalam skala global global. Hal inilah yang menjadi inspirasi penulisan artikel singkat ini.
Spiritualitas Kelembagaan sebagai Jati Diri
UINSA berkomitmen menjadi lembaga akademik yang unggul dan tempat lahirnya insan yang cerdas, religius, dan bermartabat. Nilai-nilai spiritualitas kelembagaan menjadi pilar utama dalam setiap kebijakan, program, dan inovasi.
Ada tujuh aspek utama spiritualitas kelembagaan yang terekspresi dalam RTM 2024. Pertama, visi keislaman dalam pendidikan. UINSA menjunjung tinggi nilai-nilai Islam sebagai landasan utama dalam seluruh aktivitas akademiknya. Dalam RTM 2024, visi ini diwujudkan melalui evaluasi capaian program yang berorientasi pada pembentukan generasi “smart, pious, and honourable.” Pendidikan tidak hanya menghasilkan individu yang cerdas secara intelektual tetapi juga memiliki landasan spiritual yang kokoh.
Kedua, kepemimpinan berbasis akhlaq karimah. Rektor UINSA, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad.Dip.SEA., M.Phil., Ph.D., memberikan teladan kepemimpinan berbasis nilai-nilai Islami. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya membangun lembaga yang mengedepankan integritas, kejujuran, dan tanggung jawab sebagai prinsip utama dalam pengelolaan institusi.
Ketiga, integrasi keilmuan dan keislaman. Melalui pengembangan Single Sign On My UINSA, UINSA mengintegrasikan teknologi dengan nilai-nilai Islami. Sistem ini mendukung integrasi RPS, SINAU, dan LMS, memastikan bahwa pembelajaran berbasis teknologi tetap selaras dengan visi spiritual lembaga.
Keempat, penguatan nilai kebersamaan: together stronger, stronger together. Kolaborasi lintas unit menjadi salah satu agenda utama RTM 2024. Dengan melibatkan 296 peserta dari 33 unit kerja, RTM ini mencerminkan semangat ukhuwah Islamiyah (persaudaraan Islam) yang menjadi ciri khas UINSA.
Kelima, komitmen pada pengabdian masyarakat. UINSA memahami pentingnya peran universitas dalam pemberdayaan masyarakat. Resolusi yang dirumuskan dalam RTM 2024 mencerminkan komitmen UINSA untuk terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui program-program berbasis nilai-nilai Islami.
Keenam, ritual keagamaan sebagai identitas institusi. Sebagai lembaga berbasis Islam, UINSA menjadikan ritual keagamaan seperti pembacaan al-Qur’an bersama di awal acara dan doa bersama pada momen-momen tertentu sebagai bagian integral dari identitas kelembagaannya. Aktivitas ini menciptakan suasana kampus yang religius sekaligus memperkuat rasa kebersamaan.
Ketujuh, gairah teologi “kemuliaan” yang menggelora. Teologi ini ditanamkan dan diwariskan oleh para peletak dasar dan rektor antarpperiode. Prof. Akh. Muzakki, rektor UINSA saat ini, menggelorakan kembali secara lantang teologi ini sejak awal amanat kepemimpinannya tahun 2024. Nilai kemuliaan merupakan substansi utama yang harus disengaja mewarnai setiap tindakan atas nama dan untuk UINSA. Bahkan kehadiran Direktur Diktis Kemenag RI Prof. Dr. Phil. Sahiron, MA diapresiasi sebagai kemuliaan bagi UINSA, khususnya RTM 2024.
Evaluasi dan Inovasi dalam RTM 2024
RTM 2024 menjadi ajang untuk menganalisis capaian, tantangan, serta peluang yang ada. Seperti disampaikan oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Prof. Dr. Abdul Muhid, M.Si., forum ini merupakan kesempatan untuk melakukan diagnosis menyeluruh terhadap kondisi organisasi.
Ada tiga pokok capaian strategis yang dibahas dalam RTM 2024; (1) pengembangan Single Sign On (SSO) My UINSA untuk memudahkan integrasi teknologi pembelajaran, (2) inisiasi program studi baru sebagai respons terhadap kebutuhan akademik dan global, dan (3) tekad UINSA untuk masuk dalam peringkat QS World University Rankings sebagai bentuk pengakuan global atas kualitas akademiknya.
Selain itu, konsep “University as an Academic Industry” ditekankan oleh Prof. Muzakki menjadi paradigma baru UINSA dalam usaha menjawab tantangan global. Dengan pemaduan hilirisasi digital, internasionalisasi, dan budaya kewirausahaan, UINSA memastikan relevansinya dalam dinamika zaman.
Membangun Masa Depan yang Berkelanjutan (Resolusi 2024)
RTM 2024 menghasilkan beberapa resolusi strategis yang akan menjadi panduan utama dalam pelaksanaan Munaqosyah dan Rapat Kerja (RAKER) 2025. Resolusi ini mencakup penguatan sinergi antarunit, peningkatan loyalitas kelembagaan, dan inovasi berbasis spiritualitas.
UINSA juga berkomitmen untuk menjaga keseimbangan antara teknologi dan spiritualitas. Dalam setiap kebijakan, UINSA memastikan bahwa nilai-nilai Islami tetap menjadi landasan utama.
QS World University Rankings sebagai Pilar Spiritualitas Global
Salah satu pencapaian penting UINSA adalah tekad untuk masuk ke dalam QS World University Rankings. Lebih dari sekadar pengakuan akademik, upaya ini mencerminkan komitmen UINSA untuk membawa nilai-nilai Islam ke panggung global. Internasionalisasi yang dilakukan UINSA tidak mengorbankan identitas Islami. Sebaliknya, UINSA berusaha menjadi model universitas yang mampu memadukan keunggulan akademik dengan nilai-nilai spiritual.
Optimisme menuju Universitas Berkelas Dunia
Melalui RTM 2024, UINSA menunjukkan bahwa perjalanan menuju universitas berkelas dunia bukan sekadar ambisi tetapi juga komitmen untuk berkontribusi pada peradaban global. Dengan landasan spiritualitas kelembagaan yang kokoh, UINSA optimis mampu menghadapi tantangan masa depan.
Semangat “Stronger Together, Together Stronger” UINSA membuktikan kolaborasi dan kebersamaan sebagai kunci dalam usaha meraih visi besar. Resolusi yang dirumuskan dalam RTM 2024 menjadi panduan untuk tahun mendatang sekaligus sebagai fondasi bagi masa depan yang lebih gemilang.