Bakat adalah sebuah potensi yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa kepada seseorang sejak dia lahir. Bakat bisa berkembang sejak dini apabila kita melatihnya dengan seksama dan rutin. Salah satunya adalah dengan mengikuti lomba, workshop, bahkan pentas seni. Seperti yang dilakukan SMPN 3 Waru Sidoarjo, untuk menunjang kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sekolah mengadakan pentas seni agar bisa melatih unjuk bakat siswa-siswanya.
Pentas seni P5 yang bertemakan “Bhineka Tunggal Ika” ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 19 April 2025 bertempat di lapangan SMPN 3 Waru Sidoarjo. Peserta yang tampil dalam pentas seni P5 adalah perwakilan dari setiap kelas VII, VIII, dan IX. Setiap penampilan akan tampil dengan tema dari masing-masing provinsi yang ada di indonesia yakni sebagai simbol Bhineka Tunggal Ika. Setiap jenjang nantinya akan mendapatkan gelar pemenang sebagai apresiasi penampilan terbaik. Penampilan mereka akan dinilai oleh juri berdasarkan kesesuaian tema mulai dari budaya, penampilan, dan kreatifitas
Acara dimulai pada pukul 08.00 dengan penampilan suara dan patrol yang ditampilkan oleh pihak ekstrakurikuler sekolah. Dilanjutkan dengan pembukaan dan doa yang dilakukan oleh Kepala SMPN 3 Waru Sidoarjo yakni bapak Mas Husein, S. Pd., M. Pd. dengan pemukulan gong sebagai simbol acara sudah dibuka. Setelah itu acara dibuka lagi dengan penampilan tari kolosal kelompok yang dilakukan oleh lebih dari 30 anak yang menampilkan budaya jawa timur yang sangat kental dan memukau. Pentas seni P5 dimulai setelahnya dengan menampilkan berbagai bakat bertemakan setiap provinsi yang ada di Indonesia mulai dari Aceh hingga Papua. Penjurian dilakukan juga beranggotakan tiga juri, dua dari guru SMPN 3 Waru dan satu lagi dari kami mahasiswa asistensi mengajar FTK UINSA yakni, Muhammad Rizqi Alfansury dari prodi Pendidikan Bahasa Inggris. Selain itu para mahasiswa asistensi mengajar FTK UINSA yang lain ikut membantu acara pentas seni P5 yakni dengan ikut menjadi tim PDD bertugas mendokumentasikan beberapa momen, mengkoordinasi peserta tampil, dan tentunya penjurian.
Kegiatan pentas seni P5 berakhir dengan dilakukan pengumuman peserta terbaik dari setiap jenjang. Setiap pemenang mendapatkan sertifikat, piala, dan sejumlah uang sebagai bentuk apresiasi mereka menampilkan penampilan terbaik. Pada akhirnya kegiatan ini dilakukan untuk mengembangkan dan melatih unjuk bakat para siswa SMPN 3 Waru agar bisa menjadi generasi emas Indonesia 2045.
