Surabaya, 24 April 2025 – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) turut berperan aktif dalam mendampingi pelaksanaan kegiatan P52RA (Proyek Penguatan Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin) di MI Masjid Al-Akbar Surabaya. Kegiatan tersebut melibatkan siswa kelas 3 Reguler dan kelas 3 ICP dalam sesi praktik memasak healthy noodle berbahan dasar sayuran
Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai hidup sehat, kreativitas, serta kerja sama antar siswa melalui proses pembuatan mie sehat secara mandiri. Dengan bimbingan dari para pamong dan mahasiswa, siswa diajak untuk mengenal bahan-bahan makanan sehat dan cara mengolahnya menjadi makanan yang menarik dan bergizi. Mie yang dibuat tidak menggunakan bahan pengawet dan bebas gluten, dengan bahan utama berupa tepung mocaf, tepung beras, tepung tapioka, telur, dan puree sayur seperti wortel, bayam, dan buah naga,dll.
Proses pembuatan dimulai dari pencampuran bahan, pembentukan mie menggunakan piping bag, hingga perebusan dan penyajian. Siswa menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti setiap tahapan, meskipun beberapa lainnya masih membutuhkan pendampingan lebih lanjut dalam pengolahan bahan.
Menariknya, dalam sesi evaluasi singkat, mahasiswa sempat mewawancarai sejumlah siswa terkait kesan mereka terhadap hasil mie yang telah dibuat. Tanggapan siswa pun beragam. “Enak, aku sampai habis satu piring,” ujar salah satu siswa dengan penuh semangat. Namun ada pula yang menjawab dengan jujur, “Tidak enak, rasanya aneh.” Sementara itu, sebagian siswa terlihat menjawab “enak” secara ragu-ragu, yang mengindikasikan adanya pengalaman baru yang belum sepenuhnya bisa diterima oleh lidah mereka.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman memasak, tetapi juga menjadi sarana untuk membentuk karakter siswa melalui pembelajaran berbasis proyek. Mahasiswa turut mencatat bahwa melalui kegiatan ini, siswa mampu belajar mengenai pentingnya gaya hidup sehat dan semangat kolaborasi.
Melalui pendampingan kegiatan ini, mahasiswa PGMI FTK UINSA juga memperoleh pengalaman nyata dalam mengelola pembelajaran aktif dan kontekstual di lingkungan madrasah. Sinergi antara guru, pamong, mahasiswa, dan siswa diharapkan mampu mendukung terciptanya pendidikan yang holistik, aplikatif, dan menyenangkan.
