Berita

Pengelolaan Minyak Jelantah di Kampung Mitra Wonocolo oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan UIN Sunan Ampel Surabaya

Surabaya, 8 Juli 2023 — Kampung Mitra merupakan salah satu kegiatan dari Departemen Sosial Masyarakat HMTL UINSA yang bekerja sama dengan warga dari suatu kampung untuk memajukan kampung tersebut menuju lingkungan yang lebih baik. Pada tahun 2022 hingga 2023 lokasi kampung mitra berada di Wonocolo Gang VII, RT 01, RW 05, Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya, Jawa Timur. Kegiatan Kampung Mitra akan dilaksankaan sebanyak 6 kali kegiatan dengan 5 kegiatanyang berbeda. Pelaksanaan Kampung Mitra yang pertama adalah tabung minyak jelantah.

Pengambilan minyak jelantah ke rumah warga dilakukan pada tanggal 8 Juli 2023 pada pukul 15.00. Minyak jelantah adalah minyak limbah yang berasal dari berbagai jenis minyak seperti minyak goreng, minyak jagung, minyak sayur, minyak samin dan lainnya. Apabila minyak jelantah dibuang sembarangan maka dapat mencemari tanah dan dapat menyebabkan pori-pori tanah tertutup sehingga tanah menjadi keras dan tidak  dapat digunakan untuk mendukung aktivitas manusia.

Kegiatan dimulai dengan breafing atau memberikan pengarahan kepada panitia dan juga volunteer oleh ketupel. Kemudian dilanjut mendatangi rumah para warga untuk pengambilan minyak jelantah. Panitia dan juga volunteer secara bergantian mengambil minyak jelantah yang kemudian akan ditimbang sehingga diketahui berat volume minyak. Semua hasil dari pengambilan minyak jelantah dikumpulkan di satu titik, dan data nama warga yang menyetorkan minyak jelantah juga tidak lupa untuk dicatat. Setelah pengambilan selesai tak lupa para panitia dan juga volunteer berterima kasih kepada para warga karena telah bekerja sama dalam kegiatan tabung minyak jelantah. Kegiatan diakhiri dengan evaluasi kegiatan oleh ketua pelaksana serta wakil ketua pelaksana kepada para panitia dan para volunteer.

Dari diadakannya kegiatan tabung minyak jelantah ini diharapkan bisa membangun kesadaran para warga agar tidak langsung membuang limbah minyak secara langsung ke tanah. Ataupun membuang minyak pada saluran air limbah karena hal itu akan menyebabkan pengendapan sisa sisa minyak pada pipa. Lalu minyak yang telah berhasil lolos akan menuju ke saluran pembuangan setempat. Minyak goreng akan bercampur dengan air limbah dan bahan kimia lainnya dan akan terurai menjadi gliserol dan asam lemak. Gliserol dan asam lemak akan beriktan dengan kalsium dan itu menciptakan senyawa dengan konsistensi seperti sabun.

Selain itu diharapkan juga dapat mengedukasi warga bahwa manfaat yang dihasilkan dari minyak jelantah jika dijualbelikan akan menghasilkan laba yang menguntungkan. Serta jika diolah dengan penanganan khusus akan menghasilakan produk seperti biodesel kemudian minyak pelumas, lampu minyak, lilin aromaterapi dan lain sebagainya.