Surabaya – Babak semifinal Olimpiade Matematika (OLMAT) UIN Sunan Ampel Surabaya 2025 resmi digelar pada Jumat, 3 Oktober 2025. Kegiatan yang diselenggarakan mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika ini diikuti oleh peserta terbaik dari berbagai jenjang pendidikan di seluruh Indonesia, mulai dari MI/SD, MTs/SMP, hingga MA/SMA/SMK.
Ketua Steering Committee (SC) OLMAT 2025, M. Ali Mas’ud, menegaskan bahwa seleksi menuju semifinal berlangsung objektif dan transparan. Peserta dengan nilai terbaik nasional sebanyak 50 orang per jenjang berhak lolos, ditambah 10 persen dari jumlah peserta di tiap rayon. “Proses ini kami rancang agar mampu menjaring peserta terbaik sekaligus memberikan ruang yang adil bagi seluruh daerah,” ujarnya.
Demi kelancaran, panitia menyiapkan teknis secara matang sejak jauh hari. Briefing panitia, pembentukan tim teknis, hingga penunjukan user admin di tiap jenjang dilakukan untuk memastikan jalannya sistem ujian berbasis Safe Exam Browser (SEB) berjalan lancar. “Kami ingin semifinal OLMAT UINSA 2025 berjalan tertib, profesional, dan memberikan pengalaman terbaik bagi peserta,” tambahnya.
Meski demikian, tantangan tetap muncul. Menurut Ali, kendala teknis terkait penggunaan aplikasi SEB menjadi hambatan terbesar, terutama bagi peserta yang menggunakan perangkat atau sistem operasi berbeda. Panduan dan video tutorial telah disediakan, tetapi sebagian peserta masih mengalami kesulitan.
Dengan kerja sama dan persiapan matang, semifinal OLMAT UINSA 2025 dapat terlaksana dengan baik. Ajang ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat berkompetisi sekaligus menunjukkan kualitas generasi muda Indonesia di bidang matematika.
