RESPON PERKEMBANGAN DIGITAL, UINSA GELAR PUBLIC LECTURER DIGITAL DIPLOMACY
UINSA Newsroom, Selasa (06/02/2024); UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya sukses menggelar “Launching Program Pengembangan Digital Knowledge dan Public Lecturer Tentang Digital Diplomacy,” pada Selasa, 6 Februari 2024. Launching ini digelar di Gedung Amphitheatre Kampus UINSA Gunung Anyar Surabaya.
Hadir dan meresmikan secara virtual Tenaga Ahli Menteri Agama RI, Dr. Mahmud Syaltout, S.H., DEA. Turut hadir selaku narasumber, Direktur Informasi dan Media Kemlu RI, Hartyo Harkomoyo.
Rektor UINSA Surabaya, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad.Dip.SEA., M.Phil., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan ikut serta dalam kegiatan tersebut. Tak lupa, terima kasih juga disampaikan Rektor kepada para narasumber atas perkenannya meluangkan waktu dan berbagi dengan peserta.
Hadirnya Gus Syalthout-panggilan akrab Dr. Mahmud Syaltout, S.H., DEA., menurut Rektor akan berbagi tentang bagaimanakah kasus digital knowledge bisa dimanfaatkan untuk konteks pengembangan di UINSA Surabaya. Termasuk hadirnya Hartyo Harkomoyo, berbagi pengalaman selama menjabat Direktur Informasi dan Media Kemlu RI.
“UIN Sunan Ampel Surabaya memandang penting untuk mengembangkan konsep baru, konsep akademik baru yang disebut dengan digital knowledge. Pertanyaannya, mengapa?” ujar Prof. Muzakki.
Lebih lanjut dijelaskan Rektor, bahwa digital knowledge menjadi ikhtiar UINSA untuk melakukan transformasi keilmuan. Terutama di tengah berbagai macam perubahan yang sedang terjadi dan menguat di tengah-tengah ruang publik.
Mengutip buku berjudul ‘High education in the era of the fourth industrial revolution,’ karya Nancy W. Gleason dijelaskan, bahwa ekonomi otomasi yang melahirkan banyak teknologi turunan diantaranya tentang perkembangan digital itu, merubah cara bekerja dan hidup. Perubahan yang cepat di era digital juga harus direspon secara cepat oleh Perguruan Tinggi guna memastikan lulusan memiliki kemampuan serta bekal yang cukup untuk masa depannya. (Nur/Humas)
Reportase: Nur/Cahaya
Redaktur: Nur Hayati
Foto: MN Cahaya
