UINSA TERIMA KUNJUNGAN KERJA SENAT UIN PALOPO

UINSA Newsroom, Senin (15/09/2025); Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya menerima kunjungan resmi dari Senat Institut Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo, Sulawesi Selatan, Senin (15/09/2025). Acara berlangsung di ruang pertemuan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Gedung Tower Teungku Ismail Yakub Lt. 3, Kampus A. Yani UINSA Surabaya.

Kedatangan delegasi tersebut diterima Sekretaris Senat UINSA, Dr. H. Ah. Ali Arifin, MM., bersama sejumlah ketua komisi Senat UINSA. Rombongan UIN Palopo terdiri dari lima orang, yaitu Dr. Mustaming, S.Ag., M.HI. (Ketua Senat), Dr. Takdir, M.H., M.Kes. (Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama), Prof. Dr. Muhemin, M.A. (Direktur Pascasarjana), Dr. Abdain, S.Ag., M.HI. (Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah), serta Dr. Hj. Anita Marwing, S.HI., M.HI. (Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam).

Dalam sambutannya, Dr. Ali Arifin menyampaikan apresiasi atas kunjungan Senat IAIN Palopo. Ia berharap, pertemuan tersebut menjadi sarana bertukar pengalaman sekaligus mempererat hubungan kelembagaan. “Semoga kunjungan ini dapat memberi manfaat dalam upaya peningkatan kinerja senat institusi. Bila ada sesuatu yang bisa diadopsi dari UINSA, silakan dimanfaatkan sebaik-baiknya,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Sekretaris Senat menegaskan bahwa keberadaan Senat sebagai salah satu hal penting di perguruan tinggi. Serta memiliki peran strategis dalam mengawal kebijakan akademik. Oleh karena itu, forum seperti ini penting untuk saling belajar, agar senat di setiap kampus dapat bekerja secara maksimal, akuntabel, dan berorientasi pada kualitas.

Pertemuan ini ditutup dengan diskusi bersama antar anggota Senat yang hadir. Agenda pembahasan mencakup mekanisme kerja senat, peran strategisnya dalam pengembangan akademik, serta langkah-langkah penguatan kolaborasi antarperguruan tinggi.

Kunjungan kerja ini juga menjadi wadah berbagi praktik baik antarperguruan tinggi Islam. Terutama dalam upaya mendukung tata kelola kelembagaan yang lebih profesional dan berorientasi pada pengembangan kualitas akademik. (Nls/Humas)