Surabaya, 10 November 2025 — Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya menyelenggarakan upacara sebagai bentuk peringatan Hari Pahlawan Nasional 2025 dengan penuh khidmat dan makna mendalam. Kegiatan yang berlangsung di halaman kampus A. Yani yang bertempat di lapangan halaman gedung Twin Tower dan dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, para dosen, serta tenaga kependidikan dari seluruh fakultas. Peringatan tersebut menjadi momentum penting bagi civitas akademika UINSA untuk meneguhkan kembali semangat perjuangan dan nilai-nilai pengabdian terutama sebagai pilar utama pendidikan tinggi Islam.
Pada peringatan tahun ini, pemerintah mengusung tema nasional “Pahlawan Teladanku, Terus Bergerak, Melanjutkan Perjuangan.” yang selaras dengan visi misi UINSA dalam mencetak generasi unggul dan berakhlak mulia dalam mempertahan kedaulatan dan kemerdekaan Indonesia. Dengan sikap disiplin dan berdiri rapi, pelaksanaan upacara dimulai pada pukul 08.00 WIB, seluruh peserta upacara mengikuti rangkaian prosesi.
Kegiatan seremonial diawali dengan pengibaran bendera merah putih, dilanjut mengheningkan cipta, pembacaan teks Pancasila, hingga pesan reflektif mengenai perjuangan kemerdekaan 10 November 1945 di Surabaya. Suasana hening 60 detik menyelimuti saat inspektur upacara menyeru seluruh peserta menundukkan kepala seraya mengenang kembali semangat nasionalisme dan nilai-nilai perjuangan para pahlawan yang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Dalam kesempatan ini, Rektor UINSA, Bapak Prof. Akhmad Muzakki. M.Ag., Grad.Dip. SEA., M.Phil., Ph.D. menegaskan bahwa peringatan Hari Pahlawan bukan hanya sekedar mengenang jasa para pejuang, tetapi juga sebagai internalisasi nilai-nilai kepahlawanan dalam kehidupan akademik sehari-hari.
“Para Guru, Dosen dan tenaga pendidikan merupakan pahlawan di bidang pendidikan. Pengabdian mereka dalam membimbing, dan memberikan kontribusi besar bagi masa depan bangsa, dengan demikian sebagai civitas akademika perwujudan bahwa perjuangan era kini tidak lagi menggunakan senjata, tetapi juga perlu merealisasikan melalui integritas dan inovasi dalam dunia pendidikan” tegasnya.
Upacara ini tidak lain sebagai ajang mempererat kebersamaan sekaligus menyegarkan kembali semangat pengabdian yang menjadi fondasi utama dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sebelum tiba pada penghujung acara, petugas membacakan do’a dengan memohon agar semangat perjuangan para pahlawan yang telah gugur terus hidup dalam hati seluruh insan pendidikan. Dengan terselenggaranya upacara ini, UIN Sunan Ampel Surabaya menegaskan komitmennya untuk terus menjaga dan mengamalkan nilai-nilai kepahlawanan dalam setiap langkah pengabdian akademik dan sosial.
Dengan terselenggaranya peringatan ini, UIN Sunan Ampel Surabaya menekankan bahwa semangat Hari Pahlawan harus menjadi inspirasi dalam memperkuat kualitas layanan akademik dan profesionalisme seluruh tenaga pendidik. Demikian konteks tersebut para Dosen didorong untuk terus meningkatkan kompetensi pedagogik dan riset sebagai fondasi penting dalam pengembangan karakter, di sisi lain tendik diharapkan dapat memberikan layanan administratif akurat yang dapat berorientasi pada kepuasan mahasiswa.
Reportase: Desy Khoirur Rusida
Redaktur: Desy Khoirur Rusida