Surabaya, 30 September 2025 – Dalam rangka mempererat silaturahmi serta membangun ukhuwah antara pimpinan fakultas dengan orang tua atau wali mahasiswa baru, Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Sunan Ampel Surabaya menggelar pertemuan khusus bagi orang tua/wali mahasiswa baru angkatan 2025/2026. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 30 September 2025, bertempat di Amphitheater Lantai 3 Gedung Tengku Ismail Ya’qub, Twin Tower UINSA, mulai pukul 10.00 hingga 13.45 WIB.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting universitas, termasuk Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. H. Ali Mudlofir, M.Ag., yang hadir mewakili Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya. Hadir pula Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Dr. Hj. Suqiyah Musafa’ah, M.Ag., beserta jajaran pimpinan fakultas lainnya seperti para wakil dekan, kepala jurusan, ketua dan sekretaris program studi, serta sejumlah pejabat struktural.
Pertemuan ini merupakan salah satu langkah strategis fakultas dalam membangun komunikasi yang lebih erat dengan orang tua/wali sebagai mitra penting dalam mendukung pendidikan dan pengembangan karakter mahasiswa. Dalam sambutannya, Rektor Prof. Akh. Muzakki menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada para orang tua/wali mahasiswa baru yang telah hadir. Ia menegaskan bahwa keberhasilan mahasiswa bukan hanya tanggung jawab perguruan tinggi, tetapi merupakan hasil dari kolaborasi erat antara institusi pendidikan dan keluarga. “Kami menyadari bahwa peran orang tua sangat penting dalam mendukung keberhasilan mahasiswa di segala aspek perkuliahan. Melalui forum ini, kami ingin membangun kesepahaman bersama agar proses pendidikan berjalan seimbang antara peran keluarga dan peran institusi pendidikan,” ujarnya.
Tidak hanya berisi sambutan, acara ini juga diisi dengan pemaparan profil fakultas, visi dan misi, serta capaian akademik dan non-akademik FSH UINSA. Selain itu, pihak fakultas juga menjelaskan berbagai program pembinaan yang disiapkan, mulai dari bimbingan akademik hingga pelatihan soft skills, guna menunjang pengembangan potensi mahasiswa agar menjadi pribadi unggul dan siap bersaing di dunia kerja. Dengan demikian, para orang tua/wali memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai proses pendidikan yang akan dijalani putra-putrinya selama menempuh studi.
Langkah ini mendapat apresiasi positif dari para orang tua/wali. Salah satunya disampaikan oleh Bapak Rachman, yang mengungkapkan rasa terima kasih atas terselenggaranya pertemuan tersebut. “Kami sangat menghargai inisiatif fakultas untuk mengundang kami dan memberikan informasi yang jelas tentang proses pendidikan anak-anak kami. Dengan begitu, kami sebagai orang tua dapat turut berperan dalam membimbing mereka, tidak hanya secara akademik, tetapi juga dalam pembentukan karakter dan akhlak,” ujarnya.
Sementara itu, Dekan FSH, Dr. Hj. Suqiyah Musafa’ah, M.Ag., dalam paparannya menegaskan pentingnya kolaborasi antara keluarga dan institusi pendidikan untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Ia menekankan bahwa peran orang tua tidak berhenti ketika anak memasuki perguruan tinggi. “Hubungan yang baik antara dosen, mahasiswa, dan orang tua akan berdampak besar terhadap motivasi dan semangat belajar mahasiswa. Kami siap bekerja sama dengan orang tua dalam membangun suasana belajar yang tidak hanya akademis, tetapi juga membantu mahasiswa mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi,” tuturnya.
Suasana acara semakin hangat dengan adanya sesi tanya jawab. Dalam sesi ini, para orang tua/wali berkesempatan menyampaikan berbagai pertanyaan mulai dari kurikulum, peluang beasiswa, prospek lulusan, hingga mekanisme pembinaan organisasi kemahasiswaan. Fakultas memberikan jawaban secara terbuka dan transparan, sehingga forum ini benar-benar menjadi ruang komunikasi dua arah yang efektif.
Sebagai penutup, Ibu Latifah selaku perwakilan orang tua menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif FSH UINSA. “Sebagai orang tua, kami tentu ingin memberikan yang terbaik bagi anak-anak kami. Melalui kegiatan silaturahmi ini, kami semakin memahami peran yang perlu kami ambil dalam mendampingi mereka. Kami juga mengapresiasi penjelasan yang lebih detail terkait sistem akademik di UINSA serta kolaborasi antara keluarga dan fakultas demi melahirkan lulusan yang unggul, profesional, dan berkontribusi positif bagi masyarakat, bangsa, dan agama,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya berharap mahasiswa baru angkatan 2025/2026 dapat membangun budaya akademik yang inklusif dan humanis. Suasana akrab yang terjalin antara pimpinan fakultas dan orang tua/wali menjadi bukti bahwa pendidikan tinggi tidak hanya tentang menggali ilmu, tetapi juga tentang membangun kekeluargaan dalam mencetak generasi penerus bangsa.
Reportase: Meylanie Shevira Putri Ardian
Redaktur: George As’ad Haibatullah El Masnany