Program Studi Sastra Indonesia yang berada di bawah naungan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sunan Ampel Surabaya kembali melaksanakan inovasi pembelajaran melalui pemutaran video hasil Ujian Akhir Semester (UAS) Mata Kuliah Retorika pada Senin, 8 Desember 2025. Kegiatan yang berlangsung di Lobby Lantai 1 Kampus 2 ini mengangkat tema “Retorika Pesona Surabaya: Narasi dan Retorika Mahasiswa dalam Mempromosikan Surabaya.”
Melalui tugas proyek video promosi wisata, mahasiswa tidak hanya mempelajari teori retorika melalui perkuliahan, tetapi juga ditantang untuk menerapkannya dalam konteks nyata, yakni mempromosikan berbagai destinasi wisata unggulan yang ada di Kota Surabaya. Mulai dari ikon kota seperti Patung Suro dan Boyo, wisata budaya, ruang publik kreatif, hingga kawasan wisata sejarah, semuanya dikemas menjadi karya visual yang menarik dan komunikatif.
Dosen pengampu mata kuliah retorika, Kiki Malika Primadani, M.Hum., menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kemampuan berbicara persuasif, kreativitas visual, serta kemampuan mahasiswa dalam merangkai pesan yang efektif.
“Selain menguasai teori, mahasiswa diharapkan mampu mengaplikasikan retorika dalam berbagai bidang, termasuk media, pariwisata, dan promosi publik. Inilah wujud pembelajaran yang tidak hanya berhenti di kelas, tetapi menyentuh kebutuhan dunia kerja,” ujarnya.
Kegiatan pemutaran video ini juga menjadi ruang apresiasi bagi mahasiswa, sekaligus wadah untuk mengasah kepercayaan diri, kerja sama tim, serta keterampilan menyampaikan pesan kepada audiens luas. Dengan memanfaatkan kekayaan wisata Surabaya, para mahasiswa berhasil menghadirkan narasi promosi yang kreatif, informatif, dan persuasif sesuai prinsip retorika efektif.
Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa semakin peka terhadap potensi lokal dan mampu mengembangkan kemampuan retorika tidak hanya sebagai ilmu, tetapi sebagai keterampilan yang dapat diimplementasikan dalam berbagai bidang profesi.
Kegiatan pemutaran video juga diselingi dengan berbagai rangkaian tampilan mahasiswa seperti tari gambang suling, puisi yang bertajuk bencana Sumatera, teatrikal puisi, dan praktik iklan produk UINSA Fresh serta ditutup dengan sesi diskusi, apresiasi karya terbaik, serta refleksi pembelajaran menuju kualitas retorika yang lebih baik di masa mendatang.
Penulis:
Rahmah Istiqomah (Tim Media Fahum)