
LPM News, 22/10/2025. Dalam upaya memperluas jangkauan edukasi kesehatan mental di lingkungan kampus, Pusat Konseling Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Sunan Ampel Surabaya menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Pembuatan Output Media Berbasis Edukasi Konseling dan Pengembangan Layanan Konseling”. Kegiatan dilaksanakan pada Senin-Selasa, 20-21 Oktober 2025, bertempat di Lantai 5 GreenSA Inn, Kampus UINSA Surabaya. Kegiatan diikuti oleh tim Pusat Konseling LPM, konselor profesional, konselor sebaya dari seluruh fakultas, serta tim humas dan media Pusat Konseling.
Penyelenggaraan kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi Program Kerja Pusat Konseling Tahun 2025, sekaligus menindaklanjuti Quadruple Resolusi Rektor 2025 kampus sebagai rumah kedua yang nyaman. Lebih dari itu juga sebagai penguatan layanan konseling di lingkungan kampus yang berorientasi pada empati, inklusivitas, dan profesionalisme.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Ketua LPM, Dr. Ali Mustofa, M.Pd, yang menegaskan pentingnya peran pusat konseling sebagai bagian integral dari dukungan kesejahteraan mahasiswa. “Konseling dengan keberadaan konselor sebaya adalah sayap mahasiswa di kampus. Kehadirannya sangat berarti dalam mendampingi mahasiswa untuk tumbuh sehat secara mental dan spiritual,” ujar Dr. Ali Mustofa, M.Pd dalam sambutannya. Ia juga mengapresiasi semangat para konselor profesional dan konselor sebaya yang telah berkomitmen menjadi sahabat dan pendamping bagi mahasiswa UINSA.
Pada hari pertama, peserta memperoleh pembekalan dari Lika Purnama Ning Wulan, Social Media and Marketing Manager PT Riliv Psikologi Indonesia. Melalui sesi bertajuk “Merancang Konten Edukasi Konseling dan Strategi Promosi di Media Sosial”, peserta belajar bagaimana menciptakan konten digital yang menyentuh sisi emosional audiens. Materi mencakup teknik menentukan tone of voice, menciptakan hook emosional dalam tiga detik pertama, hingga strategi agar konten konseling dapat lebih mudah menjangkau mahasiswa di berbagai platform digital. Para peserta juga berlatih merancang konten kesehatan mental dan edukasi konseling, membuat kalender konten dan mempresentasikan hasil rancangan media konseling berbasis edukasi.
Hari kedua diisi oleh Dr. Hetti Rahmawati, S.Psi., M.Si, Kepala Pusat Bimbingan Konseling, Karier, dan Kewirausahaan LP3 Universitas Negeri Malang. Dalam materinya, beliau menekankan pentingnya empati dan keterampilan komunikasi konseling bagi para konselor sebaya. “Menjadi konselor sebaya bukan sekadar menjadi pendengar, tetapi hadir dengan empati, mendengar aktif, dan membantu konseli menemukan makna atas pengalaman emosionalnya,” tegasnya. Ia juga memperkenalkan konsep therapeutic process, self-help skill, serta pentingnya supervisi berkala oleh konselor profesional untuk menjaga mutu layanan.

Selain teori, peserta melakukan praktik langsung melalui sesi roleplay konseling, yang memberikan pengalaman nyata bagaimana menghadapi konseli dengan berbagai karakter dan permasalahan. Peserta juga belajar mengelola ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan penggunaan kalimat yang persuasif dalam komunikasi konseling. Kegiatan ini ditutup dengan penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang mencakup pengembangan self-help handout dan peluncuran media digital edukatif yang akan digunakan dalam kampanye konseling kampus.
Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat sistem layanan konseling berbasis kampus. Melalui media edukasi dan pelatihan ini, kami ingin menghadirkan layanan konseling yang lebih dekat dengan mahasiswa lebih humanis, kreatif, dan sesuai dengan bahasa generasi muda. Pusat Konseling akan terus berinovasi agar layanan konseling tidak hanya menjadi tempat curhat, tetapi juga ruang tumbuh bagi mahasiswa untuk mengenali dan mencintai dirinya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Pusat Konseling LPM UINSA menegaskan komitmennya dalam membangun budaya kampus yang peduli pada kesehatan mental dan kesejahteraan psikologis sivitas akademika. Langkah ini menjadi wujud nyata bahwa UINSA tidak hanya fokus pada pencapaian akademik, tetapi juga pada penguatan aspek spiritual, emosional, dan sosial mahasiswa sebagai bagian dari insan kamil yang utuh.
UINSA Surabaya: The Leading Community-Engaged University
LPM UINSA Surabaya: Prosedural, Quick Respons, Transparan
Stronger Together Together Stronger
#BanggaUINSA #AyoKuliahdiUINSA #ItsMyDream #ItsMyDestination #UINSASurabaya #UINSAJaya #UINSAAkreditasiUnggul #UINSA(1)UniRank #UINSAISOCertified #PusatKonselingLPMUINSA