Untuk memastikan bahwa setiap proses bisnis di universitas, seluruh tahapan proses PPEPP (Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian dan Peningkatan) perlu dilakukan dengan tertib sesuai dengan prosedur mutu. Dalam upaya memperkuat sistem penjaminan mutu dan memastikan kualitas layanan akademik, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan menyelenggarakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) selama dua hari, 16-17 Desember 2025, bertempat di Swiss-Belinn Hotel Sidoarjo. Kegiatan strategis ini dihadiri oleh jajaran manajemen lengkap, mulai dari Dekanat, Jurusan, Program Studi (termasuk Prodi PBI Program Magister), pengelola Laboratorium, hingga Tenaga Kependidikan.
Acara secara resmi dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan Prof. Dr. Ali Mudlofir, M. Ag. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya RTM sebagai instrumen evaluasi diri untuk memastikan institusi berjalan sesuai koridor standar mutu nasional dan institusional yang telah ditetapkan.
Selama dua hari, jalannya kegiatan dipimpin langsung oleh Prof. Dr. M. Thohir, M. Pd., Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan selaku penanggung jawab manajemen di Unit Pengelola Program Studi (UPPS). Dekan menegaskan bahwa sinergi antara seluruh elemen, mulai dari tingkat dekanat hingga laboratorium, adalah kunci utama dalam mempertahankan akreditasi dan kepercayaan masyarakat terhadap seluruh program studi yang ada di termasuk Prodi PBI Program Magister.
Agenda utama RTM kali ini meliputi diskusi mendalam, evaluasi, serta refleksi terhadap capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) yang telah ditetapkan di awal tahun 2025. Berdasarkan pemaparan hasil audit internal dan evaluasi manajemen diperoleh beberapa kesimpulan. Secara umum, sebagian besar target IKU tahunan telah berhasil dipenuhi oleh tim manajemen UPPS, program studi dan laboratorium. Beberapa poin krusial dalam IKU menunjukkan tren positif yang signifikan hingga melampaui target yang ditetapkan, terutama dalam hal luaran riset mahasiswa magister dan kolaborasi kelembagaan. Meskipun hasil evaluasi menunjukkan performa yang sangat baik, rapat tetap fokus merumuskan langkah pengendalian dan strategi peningkatan untuk tahun mendatang guna menghadapi tantangan akademik yang lebih dinamis.
Kegiatan ditutup dengan penyusunan rekomendasi perbaikan yang akan segera diimplementasikan pada semester mendatang. Melalui RTM di Swiss-Belinn Sidoarjo ini, seluruh perangkat manajemen di UPPS Fakultas Tarbiyah dan Keguruan menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya sekadar memenuhi standar, tetapi terus melakukan continuous improvement demi menghasilkan lulusan yang unggul.