PBAK 2025 Hari Ketiga: Puncak Transformasi Kultural dan Kepemimpinan Intelektual

Surabaya, 14 Agustus 2025 – Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Sunan Ampel Surabaya menutup rangkaian kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2025 dengan penuh semangat dan antusiasme. Hari terakhir ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa baru untuk semakin mengenal dunia organisasi dan kelembagaan kemahasiswaan di lingkungan kampus, sekaligus merayakan kebersamaan yang telah terjalin selama tiga hari kegiatan. Agenda hari ini memadukan penguatan wawasan, pengembangan keterampilan, serta momen penghargaan yang penuh kehangatan.

Kegiatan dimulai pukul 07.00 WIB dengan mengondisikan peserta di depan fakultas sebelum berangkat menuju Sport Center UINSA. Sesampainya di lokasi, acara dibuka dengan Pengenalan Kedudukan dan Urgensi Senat Mahasiswa (SEMA) dan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) yang memberikan pemahaman mendalam tentang peran strategis lembaga mahasiswa dalam mewadahi aspirasi dan pengembangan potensi mahasiswa. Sesi ini dilanjutkan dengan Forum Fasilitator yang menjadi ruang interaksi dan diskusi antara mahasiswa baru dan para pendamping kegiatan.

Memasuki materi inti, peserta mendapatkan pembekalan Keorganisasian yang disampaikan secara interaktif. Sesi ini membekali mahasiswa baru dengan pengetahuan tentang dinamika organisasi, manajemen program, dan etika berorganisasi di lingkungan akademik. Setelah itu, dilaksanakan Pengenalan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) untuk tujuh prodi di lingkungan FSH, yaitu Hukum, Hukum Keluarga Islam (HKI), Hukum Ekonomi Syariah (HES), Hukum Pidana Islam (HPI), Perbandingan Mazhab (PM), Hukum Tata Negara (HTN), dan Ilmu Falak (IF). Setiap HMP mempresentasikan visi, program kerja, dan kegiatan unggulan mereka, memberikan gambaran nyata tentang peluang kontribusi yang dapat diambil mahasiswa selama berkuliah.

Sesi berikutnya adalah Pengenalan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) tingkat fakultas. Lima UKM yang tampil hari ini adalah LPM Arrisalah, Forum Kepenulisan dan Penelitian Hukum (FKPH), Law Debate Community (LDC), Komunitas Peradilan Semu (KPS), dan Forum Sosial Syariah (FORMSYA). Masing-masing UKM menampilkan presentasi menarik disertai dokumentasi kegiatan, bertujuan memotivasi mahasiswa baru untuk aktif dalam kegiatan kemahasiswaan yang sesuai dengan minat dan bakat mereka.

Menjelang siang, suasana semakin meriah dengan digelarnya Lomba Orasi Ilmiah. Lomba ini menjadi ajang bagi mahasiswa baru untuk mengekspresikan gagasan kritis, keterampilan retorika, dan kepercayaan diri berbicara di depan umum. Salah satu peserta mengungkapkan, “Lomba ini menantang sekaligus menyenangkan. Saya jadi lebih berani berbicara di depan banyak orang, dan merasa semakin siap menjadi bagian dari civitas akademika UINSA.” Dukungan dan sorakan dari rekan-rekan mahasiswa membuat suasana kompetisi semakin hidup dan penuh energi positif.

Puncak kegiatan hari ini adalah Awarding and Closing Moment, sebuah momen penuh rasa haru dan kebanggaan. Panitia memberikan penghargaan kepada peserta dan kelompok terbaik sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi, kreativitas, dan kedisiplinan selama PBAK. Sorak-sorai dan tepuk tangan meriah mengiringi pengumuman pemenang, menandai berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan dengan nuansa kekeluargaan yang kuat.

Dekan FSH UINSA, Dr. Hj. Suqiyah Musafa’ah, M.Ag., menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh panitia, fasilitator, dan peserta. “Semoga semangat kebersamaan, disiplin, dan motivasi belajar yang telah dibangun selama PBAK ini dapat menjadi bekal berharga untuk perjalanan akademik para mahasiswa baru di Fakultas Syariah dan Hukum,” ujarnya. Beliau juga menekankan pentingnya menjaga semangat positif ini sepanjang masa studi dan terus berkontribusi dalam kegiatan akademik maupun kemahasiswaan.