Surabaya, 05 November 2025 — Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya dalam rangka meneguhkan semangat Gen-Z dalam menumbuhkan sportivitas serta bentuk cinta terhadap tradisi keilmuan Islam, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya dengan bangga menggelar dua kegiatan perlombaan sekaligus, diantaranya Lomba Futsal dan Lomba Baca Kitab Kuning. Kedua kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian agenda Katalis Festival Fakultas Syariah dan Hukum 2025 yang dimeriahkan oleh mahasiswa ruang lingkup FSH.
Lomba futsal diselenggarakan di lapangan futsal kampus A. Yani dengan menjunjung tinggi sportivitas serta semangat kebersamaan. Dengan ini setiap tim yang di delegasi dari setiap program studi telah menunjukkan strategi terbaik dalam mengatur strategi dan menjaga solidaritas selama pertandingan. Sorak-sorai para suporter menambah semangat para pemain yang sedang berlaga memperebutkan gelar juara. Tak sekadar adu skill, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat silaturahmi antar-mahasiswa serta menanamkan nilai-nilai sportivitas dan disiplin dalam berkompetisi.
Sementara pada kegiatan lainnya, nuansa khidmat kian terasa dalam Auditorium dengan terlaksananya Lomba Baca Kitab Kuning, yang diikuti oleh para mahasiswa berprestasi di bidang keilmuan Islam. Para peserta membaca dan memaparkan isi kitab klasik karya ulama terdahulu dengan penuh tekad dan ketekunan. Dengan demikian kompetisi yang diselenggarakan bertujuan untuk menghidupkan warisan ilmiah dari pesantren sekaligus memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap literatur Islam klasik yang menjadi fondasi hukum Islam.
Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Ibu Dr. Hj. Suqiyah Musafa’ah, M.Ag., menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Dengan terlaksananya kegiatan ini bukan sekadar ajang mengasah intelektual, kegiatan ini juga memperkuat sisi spiritual dan moral mahasiswa” ujarnya.
Kedua lomba tersebut memberikan pembelajaran bahwa mahasiswa FSH UINSA tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman, memperkuat jiwa kebersamaan, dan sportivitas dalam setiap kegiatan yang ada di kampus. Rentetan agenda Katalis Festival hari ketiga menjadi refleksi nyata bahwa momentum ini bukan hanya terkait bidang akademik saja, tetapi juga dalam pembangunan karakter mahasiswa secara intelektual, tanpa meninggalkan makna spiritual, dan menghilangkan jiwa sosial.
Reportase: Desy Khoirur Rusida
Redaktur: Desy Khoirur Rusida