
Kajian sosial dan budaya adalah sebuah disiplin ilmu yang memfokuskan studi pada aspek-aspek kultural masyarakat sebagai objek utamanya, yang meliputi beragam unsur seperti nilai, norma, tradisi, adat istiadat, kepercayaan, interaksi sosial, dan pola hidup yang secara kolektif membentuk identitas sebuah komunitas. Jasa riset dan konsultasi dalam bidang ini bertujuan untuk menyediakan analisis mendalam mengenai konteks sosial-budaya tersebut, sehingga sebuah organisasi dapat menavigasi kompleksitas masyarakat dan merancang intervensi yang selaras dengan nilai-nilai lokal.
Pentingnya kajian sosial dan budaya terletak pada kenyataan bahwa setiap kebijakan publik, program pembangunan, maupun strategi bisnis tidak beroperasi dalam ruang hampa; mereka diimplementasikan di tengah masyarakat dengan struktur dan nilai yang unik. Mengabaikan konteks ini seringkali menjadi penyebab utama kegagalan program, penolakan dari masyarakat, hingga timbulnya konflik sosial yang merugikan. Pemahaman yang mendalam terhadap lanskap sosial-budaya menjadi kunci untuk merancang kebijakan yang inklusif, program yang partisipatif, dan strategi bisnis yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi tetapi juga bertanggung jawab secara sosial dan diterima oleh komunitas lokal.
Tujuan utama dari layanan ini adalah untuk membekali mitra dengan pemahaman yang mendalam (deep understanding) dan bernuansa mengenai lanskap sosial-budaya di wilayah kerja mereka, sehingga dapat mengantisipasi respons masyarakat dan merancang strategi yang lebih efektif. Luaran yang akan diterima oleh mitra sangat aplikatif, dapat berupa laporan pemetaan sosial (social mapping) yang mengidentifikasi aktor-aktor kunci dan struktur sosial, dokumen analisis dampak sosial (social impact analysis) dari sebuah proyek atau kebijakan, profil budaya komunitas yang detail, serta rekomendasi strategis untuk memastikan program atau kebijakan yang dijalankan bersifat sensitif secara budaya dan berkelanjutan.
Metodologi yang digunakan dalam kajian sosial dan budaya didominasi oleh pendekatan kualitatif yang menekankan pada kedalaman pemahaman. Tim kami akan menggunakan metode etnografi untuk membenamkan diri dalam kehidupan komunitas, melakukan wawancara mendalam dengan berbagai pemangku kepentingan, observasi partisipatif untuk memahami praktik sehari-hari, serta analisis dokumen dan studi literatur untuk mendapatkan konteks historis. Jika diperlukan, pendekatan ini dapat diperkuat dengan metode kuantitatif seperti survei untuk memetakan persepsi dan sikap masyarakat dalam skala yang lebih luas, menghasilkan analisis yang komprehensif dan multi-perspektif.
FISIP UINSA adalah mitra yang paling tepat untuk kajian sosial dan budaya, terutama di Jawa Timur, karena kami memiliki rekam jejak yang terbukti dan pemahaman lokal yang mendalam. Pengalaman kami dalam menyusun Naskah Akademik Rancangan Peraturan Daerah tentang kebudayaan lokal untuk DPRD Kabupaten Bondowoso menunjukkan kapasitas kami dalam menerjemahkan nilai-nilai budaya menjadi kerangka kebijakan formal.
Selain itu, keberhasilan kami menyelenggarakan program pendidikan politik yang secara spesifik menyasar guru ngaji dan guru madrasah di Bangkalan membuktikan kepekaan dan kemampuan kami untuk bekerja dengan tokoh-tokoh kunci yang paling berpengaruh dalam struktur sosial masyarakat. Kekuatan ini didukung oleh tim pakar yang luar biasa, antara lain Prof. Wiwik Setiyani, seorang Guru Besar Sosiologi Agama dengan fokus riset pada kearifan lokal; Dr. Amin Tohari, M.Si., yang meraih gelar S2 dan S3 di bidang Sosiologi Pembangunan Pedesaan; Muhammad Khodafi, dengan latar belakang Antropologi dan keahlian dalam metode etnografi; serta Prof. Dra. Wahidah Zein Br Siregar, MA, Ph.D, yang meraih gelar Ph.D di bidang Antropologi dari The Australian National University. Tim Pusat Kajian FISIP UINSA juga didukung oleh segenap civitas akademika: 42 orang dosen serta 10 orang tenaga kependidikan dengan pengalaman yang teruji di bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
Setiap kebijakan, program, dan investasi sosial pada hakikatnya adalah sebuah intervensi terhadap tatanan sosial dan budaya yang sudah ada. Kesuksesannya bergantung pada seberapa dalam Anda memahami tatanan tersebut. FISIP UINSA, dengan keahlian sosiologis dan antropologis yang mendalam serta pengalaman puluhan tahun berinteraksi dengan masyarakat Jawa Timur, adalah mitra ideal Anda. Kami siap membantu memastikan bahwa inisiatif Anda tidak hanya efektif dan mencapai tujuan, tetapi juga harmonis, diterima, dan berkelanjutan di tengah masyarakat. Hubungi Whatsapp ……. (FISIP UINSA)
