Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) bersama Fakulti Pengajian Islam (FPI) Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) melaksanakan kegiatan khidmah kemasyarakatan di SDN 1 Margorejo, Jum’at (29/8/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program Inbound Mobility: Jejak Nusantara (Mobility Pelajar dan Kesukarelawanan) yang menjadi wujud kolaborasi lintas negara di bidang akademik dan sosial-budaya.
Kegiatan ini disambut hangat oleh Kepala Sekolah SDN 1 Margorejo beserta para guru. Kehadiran mahasiswa UKM yang didampingi oleh FUF UINSA menjadi momen istimewa yang memperkuat enggagmnet antara dunia Pendidikan Tinggi dengan pendidikan dasar. Para siswa pun tampak antusias mengikuti setiap rangkaian acara yang disiapkan.
Program pengajaran difokuskan pada siswa kelas 5 dan 6. Mahasiswa UKM dibagi ke dalam beberapa kelas, yaitu: Aina dan Ulfah di kelas 5A; Farhat, Anisah, dan Cempaka di kelas 5B; Adib, Nujaidah, dan Najibah di kelas 5C; Izhar, Farah, dan Nik Madihah di kelas 6A; Auliyaa’, Ainul, dan Amirah di kelas 6B; serta Waie dan Saif di kelas 6C. Kehadiran mereka menghadirkan suasana belajar yang berbeda dan memberikan pengalaman internasional yang berkesan bagi para siswa.
Kegiatan Khidmah Kemasyarakatan di SDN 01 Margorejo. (Sumber: Dokumentasi Media Center FUF)
Selain mendampingi siswa dalam kegiatan belajar, mahasiswa UKM juga menghadirkan permainan edukatif serta motivasi untuk menumbuhkan semangat meraih cita-cita. Di akhir kegiatan, mereka membagikan bingkisan kepada seluruh siswa kelas 5 dan 6. Tidak hanya itu, mahasiswa Malaysia juga menyerahkan alat tulis kepada sejumlah siswa yang kurang mampu sebagai bentuk kepedulian dan dukungan terhadap pemerataan pendidikan.
Wakil Dekan III FUF UINSA, Dr. Andi Suwarko, M.Si., menyampaikan bahwa program ini tidak hanya meneguhkan relasi antara UINSA dan UKM, tetapi juga menjadi sarana pembentukan karakter mahasiswa melalui praktik pengabdian.“Khidmah kemasyarakatan ini adalah ruang belajar yang nyata, di mana mahasiswa dapat mengasah kepedulian sosial sekaligus memperluas wawasan internasional,” jelasnya.
Perwakilan UKM, Auliyaa Farhan, juga menuturkan rasa syukurnya dapat turut serta dalam kegiatan ini. “Jejak Nusantara menjadi pengalaman berharga bagi kami. Selain mengenal lebih dekat budaya dan masyarakat Indonesia, kami juga belajar memberi kontribusi nyata melalui pendidikan dan pengabdian,” ungkapnya.
Penulis: Muhammad Mukhlis Arif
Editor: Khalimatu Nisa