HADIRI IES 2025, UPT PERCETAKAN UINSA KENALKAN PRODUK AKADEMIK DAN ANEKA SOUVENIR

UINSA Newsroom, Jumat (24/10/2025); Hadir dalam even Indonesia Ekonomi Syariah (IES) 2025 | Forum & Expo, yang diinisiasi Istiqlal Global Fund, UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) menampilkan berbagai produk unggulan dari Pusat Percetakan UINSA Surabaya.

Dalam acara yang digelar di Islamic Center Mataram Nusa Tenggara Barat ini UPT Percetakan mengenalkan berbagai produk cetak. Seperti Jurnal of Indonesian Islam, Jurnal Mutawatir, Jurnal Teosofi, Buku Eduspiring, Buku Sosiologi Pendidikan, Buku Wacana & Praktik Pluralisme, dan lainnya. Selain itu, aneka souvenir produksi Pusat Percetakan seperti lanyard, dompet kulit, handbag, dan kaos khas IES 2025 juga turut dipamerkan.

Abdullah Mahfudz Nazal, M.Pd., perwakilan tim expo dari pusat percetakan menjelaskan, bahwa UPT Percetakan UINSA menghadirkan beberapa produk unggulan yang diproduksi mandiri di UINSA. Tak hanya buku dan jurnal sebagai bagian dari produk akademik, UPT Percetakan juga memproduksi aneka souvenir, serta ATK khas UINSA.“Berbagai produk ini tersedia di gerai UINSAMart, salah satu unit bisnis yang ada di Kampus UINSA Surabaya,” ujar Abdullah Mahfudz Nazal.

Selain itu, beragam produk ini juga kerap ditampilkan dalam berbagai ajang expo yang diikuti UINSA Surabaya. “Kegiatan expo ini bemanfaat sekali, karena dapat menjadi sarana pengenalan produk Perguruan Tinggi kepada masyarakat., selain itu, juga menjadi sarana silaturahmi, sarana berbagi informasi dan saling belajar antar kampus,” imbuhnya.

UINSA, lanjut Abdullah Mahfudz Nazal, merupakan satuan kerja di bawah Kementerian Agama yang memiliki peran utama di bidang peningkatan mutu akademik. Namun, peran ini juga harus seiring dengan potensi pengembangan skill di berbagai sektor lainnya, salah satunya di bidang ekonomi.

Ditegaskan lagi, sebagai Satker BLU, UINSA memiliki keleluasaan dibanding satker biasa, untuk mengelola unit bisnis. Tidak hanya dalam upaya peningkatan skill, tapi juga peningkatan income generating sebagai salah satu supporting penting bagi pengelolaan perguruan tinggi.

“Sebagaimana sering disampaikan Rektor UINSA, bahwa pengelolaan perguruan tinggi tidak bisa hanya berpaku pada pendapatan dari UKT, tapi juga harus mampu memaksimalkan unit bisnis,” ujarnya.

Dengan turut serta dalam ajang expo ini, lanjut Abdullah Mahfudz Nazal, diharapkan UINSA semakin dikenal masyarakat, Tidak hanya dari produk akademik tapi juga lewat berbagai inovasi, bisnis, peningkatan skill, serta peningkatan ekonomi yang terus dikembangkan sivitas akademika UINSA Surabaya. (Nur/Humas)